Bisnisbandung.com - Bencana gempa Cianjur telah membangkitkan rasa simpati dari berbagai kalangan masyarakat di Indonesia.
Selain doa-doa dan shalat gaib yang di gelar di berbagai mesjid di tanah air, disaat itu juga bantuan kemanusiaan di kumpulkan untuk meringankan derita korban.
Di setiap peristiwa bencana, bantuan atau sumbangan tersebut akan berlangsung terus menerus sampai media massa berhenti membicarakan bencana tersebut.
Baca Juga: Kirim Bantuan Untuk Cianjur, Apindo Jabar Berkoordinasi Agar Sesuai Kebutuhan Korban
Ribuan relawan datang ke lokasi bencana termasuk juga lembaga amal. Sejumlah badan amal tersebut langsung terjun ke lokasi untuk memberikan bantuan, selain itu mereka juga membuat beberapa konten menyetuh untuk di posting ke media-media sosial. Hal ini bertujuan agar masyarakat terketuk hatinya dan mengucurkan dana bantuan lebih banyak.
Warga Paling Dermawan Sedunia
Dalam hal ini tidaklah sulit untuk sebagian lembaga amal menarik donasi, terlebih lagi masyarakat Indonesia terkenal dermawan. Menurut Charity Aid Foundation (CAF) Indonesia adalah negara paling dermawan sedunia dalam lima tahun terakhir.
Untuk tahun ini saja Giving Index Indonesia adalah 68 persen, tahun lalu malah 71 persen, yang artinya, dalam 70 persen orang Indonesia rela mendonasikan uang kepada orang yang tidak dikenal, bahkan bila memungkinkan sampai memberikan tenaga dan pikiran.
Baca Juga: Peduli Korban Bencana Gempa Cianjur, GeoDipa Salurkan Bantuan Secara Langsung
Sifat dermawan orang Indonesia ini juga berasal dari agama yang dianut dan nilai tradisi lokal. Dalam konteksnya negara Indonesia yang mayoritas menganut Islam, maka dari itu komunitas Islam menjadi faktor utama.
Lembaga pengelola Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) berperan penting dalam filantropi Indonesia.
Lembaga ZISWAF ini ada dua jenis yang pertama dan yang paling umum adalah Badan Amil Zakat, Infak dan Sedekah (BAZIZ) atau bisa juga disebut BAZ. BAZIZ ini adalah kerja sama antara masyarakat dan pemerintah daerah.
Baca Juga: Akibat Gempa Cianjur, Setidaknya Aset 4 Perusahaan Anggota Apindo Jabar Rusak
Yang kedua adalah Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang sepenuhnya dikelola oleh masyarakat tanpa campur tangan pemerintah, terkadang LAZ dibantu oleh lembaga pendidikan islam atau organisasi sosial keagamaan. Dalam perjalanannya mengumpulkan dana bantuan harus mendapat izin dari Kementerian Sosial.
Artikel Terkait
Korban Meninggal Dunia Gempa Cianjur sudah Mencapai 268 jiwa
Menhan Prabowo Subianto serahkan Bansos secara langsung ke para korban gempa Cianjur
Bertambah, Kini Korban Gempa Bumi Cianjur Mencapai 310 Jiwa
IA-ITB Tanggap Darurat Bencana gempa Cianjur
Korban Gempa Bumi Cianjur Terus Bertambah, BNPB Fokus Pencarian Korban