Israel Didesak Patuh pada Gencatan Senjata, Dunia Dipihak Palestina

photo author
- Sabtu, 11 Oktober 2025 | 22:00 WIB
Warga Gaza setelah mendengar Genjatan Senjata (Tangkap layar youtube Metro TV)
Warga Gaza setelah mendengar Genjatan Senjata (Tangkap layar youtube Metro TV)

bisnisbandung.com - Meski Israel dikenal kerap melanggar kesepakatan, dukungan internasional yang besar diyakini dapat menjadi faktor pembeda di Genjatan Senjata kali ini.

Aktivis kemanusiaan asal Indonesia yang menetap di Gaza, Muhammad Husein, menilai tekanan global kini berada pada titik yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Sejumlah negara Eropa seperti Spanyol dan Italia mulai menunjukkan sikap tegas dengan mengakui kedaulatan Palestina.

Baca Juga: Menkeu Sentil Skema Utang KCIC, Tegaskan Jangan Bebani Pemerintah

Selain itu, komitmen kuat Amerika Serikat dalam proses perdamaian juga dipandang memperkuat posisi Palestina di mata dunia.

Meski masih ada sejumlah serangan terbatas di lapangan, serangan udara yang selama ini menjadi andalan militer Israel sudah terhenti. Penarikan pasukan Israel dilakukan secara bertahap sesuai kesepakatan.

“Dan kita lihat sejak jam 12.00 yang kemarin waktu Gaza, sudah tidak ada lagi serangan-serangan udara, adapun serangan-serangan tank baja, meskipun ini tetap tidak bisa ditolerir,” ungkap Husein, dilansir dari youtube Metro TV.

Baca Juga: Garis Polisi Terpasang di Ponpes Al Khoziny, Polda Jatim Naikkan Kasus ke Penyidikan

“Namun warga Gaza dan para pejuang-pejuang Gaza pun tidak memiliki banyak opsi kali ini kecuali mereka berusaha menahan diri,” sambungnya.

Kondisi ini menempatkan tanggung jawab besar di tangan negara-negara penjamin, seperti Qatar, Turki, Amerika Serikat, dan Mesir, untuk memastikan kesepakatan berjalan konsisten.

Indonesia juga mendapat sorotan dalam dinamika perdamaian ini. Peran diplomatik Indonesia dinilai semakin penting setelah disebut dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Pemerintah Indonesia didorong untuk meningkatkan peran aktifnya tidak hanya melalui pernyataan politik, tetapi juga tindakan nyata di panggung internasional.

Tekanan diplomatik terhadap Israel melalui jalur hubungan bilateral dengan Amerika Serikat menjadi salah satu opsi strategis.

Baca Juga: Kaesang Hanya Wayang, Pengamat: Dalangnya Jokowi!

Selain itu, masyarakat sipil Indonesia juga berperan penting melalui aksi solidaritas, kampanye media sosial, hingga partisipasi dalam inisiatif global seperti Global Sumud Flotilla.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Durotul Hikmah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X