Bisnis Bandung, --- Ustadz Adi Hidayat di channel youtubenya Adi Hidayat Official memaparkan, bahwa Ramadhan senantiasa menghadirkan kesan yang istimewa.
Ramadhan, tidak hanya melekat dalam ragam amalannya, tetapi juga pembagian setiap waktunya. Siang malam, shubuh, sore dan setiap detik yang mengiringinya, selalu menghadirkan keistimewaaa di bulan Ramadhan, dibandingkan dengan bulan lainnnya.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan, dalam rangka itu kita perlu mengenal hal-hal pokok syarat dibenarkannya menunaikan ibadah shaum itu.
Dikatakannya, ada 3 ketentuan pokok yang menyulam syarat puasa itu wajib dan benar dilakukan.
Syarat atau ketentuan pokok yang pertama yakni, syarat wajib puasa.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Jika Ingin Dikabulkan Berdoalah Diwaktu Ini
Syarat adalah aneka ketentuan wajib yang mengharuskan seorang muslim melaksanakan ibadah shaum.
Jika belum sesuai ketentuan, maka belum berlaku kewajiban untuk menunakan ibadah shaum.
Syarat yang pertama yakni sampai pada usia baligh. Untuk perempuan syaratnya yakni telah memasuki masa haid, sedangkan untuk laki-laki telah bermimpi tertentu, yang disyaratkan dalam mimpi hubungan seksual.
Syarat yang kedua yakni, adanya kemampuan menuaikan ibadah syiam.
Kemampuan dalam arti secara medis mampu menuaikan ibadah syiam.
Jika ada kesulitan karena sakit, maka orang yang sakit menggantiya dilain waktu.
Kalaupun secara medis tidak laik/tidak diperbolehkan menunaikan ibadah puasa, maka diberikan toleransi, diganti dengan menunaikan fidyah/tebusan dari ibadah shaum, yakni memberi makan satu orang miskin atu lebih dari seorang.
Artikel Terkait
Ingat Bayar Zakat Fitrah! Berapa Besaran Zakat Fitrah di Jawa Barat Tahun 2022?
Berikut Ini Cara Cek Penerima BLT Minyak Goreng di cekbansos.kemensos.go.id
La Nyalla : Indikasi Kemarahan Rakyat Sudah Terlihat, Luhut Diminta Tak Meneruskan Isu Penundaan Pemilu 2024
Amien Rais : Jokowi Dan Luhut Paranoid Menjadi Simbol Dan Substansi Rezim Berkuasa