Ustadz Adi Hidayat: Jika Ingin Dikabulkan Berdoalah Diwaktu Ini

Bisnis Bandung - Ustadz Adi Hidayat, di channel youtube Adi Hidayat Official, menjelaskan “Rahasia Menjelang Berbuka Puasa”

Ustadz Adi Hidayat merujuk kepada hadist Tirmidzi nomor 3598, ada tiga golongan utama yang doanya tidak tertolak, bahkan mudah bagi Allah untuk mengabulkannya.

Tiga golongan utama tersebut yakni, yang pertama orang yang tengah berpuasa, dan sampai puncaknya ia berbuka.

Baca Juga: Jusuf Hamka Ajarkan Bagaimana Memaknai Kekayaan dan Kesederhanaan

Baca Juga: Belajar Memaknai Intoleransi, Popularitas, Healing Dari Pemikiran Habib Husein Jafar

Golongan yang kedua yakni pemimpin yang adil, sedangkan golongan yang ketiga yakni orang yang terdzolimi.

Dikatakan Ustadz Adi Hidayat, jika ketiga golongan tersebut berdoa, maka Allah SWT akan senantasa mengangkat doa mereka itu, melewati awan-awan, bahkan membuka pintu-pintu langit.

Bahkan Allah SWT berjanji, demi keagungan ku (read: Allah SWT) akan menolongmu, aku kabulkan kamu, walaupun sekejap setelah sampai.

Baca Juga: Lebah dan Madu Punya Segudang Manfaat yang Dijelaskan Dalam Al-Quran

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, salah satu golongan yang diutamakan doanya terkabul adalah doa orang yang berpuasa.

Orang yang berpuasa adalah orang yang tengah berjuang, mendekatkan diri kepada Allah, meninggalkan makan minumnya serta syahwatnya demi mendekatkan diri kepada allah.

Dikatakan Ustadz Adi Hidayat, orang yang berpuasa, meningkatkan amal sholeh karena allah, maka Allah akan memberikan balasannya secara langsung.

Baca Juga: Moms, Begini Cara Gampang Mengajarkan Puasa Pada Anak

Allah akan mengapresiasi langsung, dan bisa jadi jawaban dari doa-doa sebelumnya.

Semua waktu dibulan Ramadahan itu berharga, bahkan ada penekanan penekanan tersendiri.

Sahur ada keistimewaan, berbuka ada keistimewaan, sampai dimalam dan pertengahannya, disetiap waktu, detik, menitnya punya nilai dihadapan Allah.

Dikatakannya, diwaktu-waktu menjelang buka puasa, saat kita sedang berinteraksi, khususnya waktu akan berbuka, waktu tiba adzan Maghrib dikumandangkan, itu puncaknya saat doa sulit tertolakkan, saat doa dikabulkan.

Mohonlah kepada Allah, mintakan hajat yang dahulu ingin kita kabulkan, atau saat ini ingin kita kabulkan.

Baca Juga: Cerita Ramadhan : Kunci Keberkahan Imam An-Nawawi, Sang Penulis Buku Riyadhush Shalihin

Dahulu bisa jadi doa kita belum dikabulkan atau diterima, karena alasan-alasan tertentu.

Minta saat ini, boleh jadi ini waktunya, boleh jadi ini kesempatannya

Bagi setiap orang berpuasa ada dua kebahagiaan, kebahagian pertama yaitu pada saat berbuka puasa dan kebahagiaan kedua yakni dihari kiamat/jika dia membawa hasil puasa, dan menerima balasannya disisi Allah SWT.

Orang berbahagia saat dia berbuka puasa, bukan sekedar puasanya tuntas menahan laparnya, hausnya, syahwatnya semua berhasil ditunaikan dengan baik, perjuangan telah dilalui, pada saat adzan tenang, nikmat dahaga hilang.

Baca Juga: Berikut ini Penjelasan Buya Yahya Terkait Hukum Sikat Gigi di Siang Hari Saat Ramadhan

Bukan hanya itu, puncak kebahagian adalah pada saat doa yang dipanjatkan berpotensi dikabulkan Alalh SWT

Dengan syarat benar-benar menunaikan ibadah puasanya. Tidak semua orang yang diberi kesempatan untuk berdoa itu cepat terkabul, bisa jadi tidak atau belum terkabul karena syarat pengiringnya tidak ditunaikan dengan baik, karena ketentuannya tidak dijaga dengan sempurna.

Ustadz Adi Hidayat menyerukan kepada kepada kita  yang tengah menunaikan ibadah shaum/puasa, jauhi yang membatalkan dan merusak amal ibadah puasa, tingkatkan amal sholeh, isi dengan introspeksi, isi dengan kekuatan iman.

Baca Juga: Cerita Ramadhan : Orang Berpuasa Terbagi 3 Golongan, Anda Termasuk Yang Mana?

Kalau semuanya itu dijaga dan ditunaikan dari fajar sampai menjelang buka puasa, maka doanya cepat menembus, melawan awan-awan, membuka pintu-pintu langit dan Allah berjanji akan mengabulkannya.***