Mengambil contoh dari negara demokrasi maju seperti Amerika Serikat, Romo Magnis menunjukkan bahwa partai politik dengan ideologi kiri, yang sering disebut sosialis, masih eksis dan berperan dalam politik, dengan tokoh terkenal seperti Bernie Sanders.
Pernyataan Romo Magnis ini menggugah banyak pihak untuk merenungkan kembali pentingnya keberagaman ideologi dalam sistem politik.
Demokrasi yang sehat memerlukan oposisi yang kuat dan beragam, termasuk ideologi kiri, untuk menyeimbangkan kekuasaan dan memastikan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Dengan demikian, kondisi politik Indonesia memerlukan refleksi mendalam dan perubahan signifikan untuk menghindari kerusakan demokrasi lebih lanjut.
Baca Juga: Keseimbangan Antara Demokrasi dan Hukum Menurut Mahfud MD Kunci Stabilitas Negara
Partai politik perlu memperkuat ideologi mereka dan berfungsi sebagai pengawas yang efektif, sementara masyarakat diharapkan lebih terbuka terhadap berbagai ideologi politik demi keseimbangan dan kemajuan bersama.***
Artikel Terkait
Jokowi Bahas RUU Perampasan Aset, Hasto: Bahas Juga Demokrasi yang Dirampas
Hasto Sekjen PDIP Bersuara "Satu Keluarga Coba Hilangkan Demokrasi"
Anies Baswedan: Keputusan MK Akan Tentukan Arah Demokrasi Indonesia
Rocky Gerung: Selamat Tinggal Demokrasi! Selamat Datang Rezim Dinasti Jokowi!
Rocky Gerung: Dugaan Pelanggaran Demokrasi dalam Kemenangan Prabowo
Kritik Pedas Rocky Gerung, Demokrasi Indonesia Terancam Jadi Ampas Peradaban Dunia