Israel Menggunakan Robot Anjing Militer untuk Mengurangi Korban Prajurit

photo author
- Kamis, 7 Maret 2024 | 18:00 WIB
militer israel telah memperoleh robot anjing militer bernama "ghost robotika" (twitter X/ @mintpressnews)
militer israel telah memperoleh robot anjing militer bernama "ghost robotika" (twitter X/ @mintpressnews)

Bisnisbandung.com - Israel telah memulai penggunaan robot anjing militer AS bernama "Ghost Robotics" dalam operasi militer di Gaza.

Langkah ini diambil untuk mengurangi jumlah prajurit yang tewas selama perang di wilayah tersebut.

Robot anjing militer ini dikendalikan oleh kecerdasan buatan (AI), yang menimbulkan kecurigaan akan kemungkinan serangan terhadap warga sipil.

Baca Juga: Menteri Israel Serukan Penghapusan Ramadan : Ketegangan di Tepi Barat dan Yerusalem Timur

Ada kekhawatiran bahwa AI mungkin salah mengidentifikasi warga sipil sebagai target serangan, meningkatkan risiko terjadinya korban di antara penduduk yang tidak bersalah.

IOF, Pasukan Pertahanan Israel, memiliki rencana untuk mengklaim bahwa jika terjadi korban warga sipil, itu adalah kesalahan sistem dan mereka akan melakukan perbaikan atas insiden tersebut.

Keputusan Israel untuk menggunakan robot anjing militer ini telah menimbulkan kontroversi dan kecaman dari berbagai pihak.

Baca Juga: Israel Akui Bantai Warga Palestina yang Sedang Tunggu Bantuan

Dengan banyak yang menganggapnya sebagai taktik yang tidak manusiawi dalam konflik tersebut.

Dalam beberapa insiden, robot anjing militer ini dikabarkan telah terlibat dalam serangan terhadap target di wilayah Gaza.

Dan menimbulkan kekhawatiran akan risiko kerugian manusia yang tidak terduga.

Penggunaan teknologi militer canggih seperti robot anjing ini menimbulkan pertanyaan serius tentang etika dan keadilan dalam konflik bersenjata.

Terutama terkait dengan perlindungan terhadap warga sipil yang tidak terlibat dalam pertempuran.

Baca Juga: Israel Bantai Warga Gaza yang Tunggu Bantuan, Turki: Bukti Israel Ingin Kuasai Palestina

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Farizal

Sumber: twitter X @mintpressnews

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X