Hadapi Tantangan Pemulihan Ekonomi, Anggasa Wijaya Siap Berkontribusi Melalui HIPMI Kota Bandung

Bisnis Bandung - Dalam rangka menyambut pergantian pengurus Hipmi Kota Bandung, Anggasa Wijaya mengambil langkah untuk maju sebagai calon ketua.

Pada pemilihan ini, Anggasa Wijaya mengusung Visi " Accelerating the Next Gen of Bandung Entrepreneur to being impact as a National Company". 

Selain itu ia juga memiliki misi " Collaborate with all partners of Investments, Business Ecosystems, Government, Investors, Expand reach & Cross Opportunities to Stakeholder & Startup Founders".

Untuk mewujudkan visi dan misi tersebut, Anggasa atau kerap disapa Kang Gasa juga menawarkan beberapa  program kerja yang secara tidak langsung sudah dilakukan pada dua Periode Kepengurusan di Hipmi Kota Bandung sebelumnya.

Baca Juga: Digadang-gadang Jadi Cagub Jabar, Ono Surono Targetkan Sapu Bersih Kemenangan PDI Perjuangan

Untuk diketahui Kang Gasa pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Umum 2015 - 2018 dan Wakil Bendahara Umum Periode 2018 – 2021 dan saat ini di amanahkan sebagai Ketua Investasi, Infokom dan Hubungan Internasional untuk Asia dan Australia dari Kepengurusan HIPMI JABAR 2020 – 2023.

Salah satu program yang diusung adalah HIPMI STRONG dengan tujuan dapat menguatkan organisasi dan menerapkan manajemen kerja yang profesional, penguatan data base, dan pemetaan strategis untuk dapat berkontribusi dengan sesama pengurus juga pihak luar.

Dari segi branding HIPMI Bandung juga akan dilakukan penguatan dalam strategi perekrutan serta menjadi jembatan pengusaha senior yang mempunyai banyak pengalaman yang harapanya dapat menjadi contoh baik dan nyata bagi pengusaha muda yang saat ini menjadi pengurus.

Dalam proses perjalananya sebagai kader di HIPMI pria yang memiliki Pendidikan terakhir Magister Business Administration (MBA) dari ITB dan Goldsmith University of London (UK) tahun ini mempunyai kesibukan juga sebagai Dosen Bisnis sejak 2015 di Fakultas ICT Bisnis untuk kelas Internasional di Universitas Telkom juga Mentor Bisnis di School of Business Management ITB.

Baca Juga: Koalisi Papua Damai (KPD) Jabar Dukung DOB Di Bumi Cendrawasih dan Tolak Papua Merdeka

Pengalaman sebagai praktisi bisnis membuat pengajaran kelas bisnis diyakini lebih mudah dengan metode pengajaran studi kasus dan praktik lapangan.

Hal tersebut yang membuatnya juga membuat program kerja berupa HIPMI NETWORK dimana program kerja yang memberikan akses jejaring bisnis internal dan external serta memberikan akses kolaborasi ke sektor B2C, B2B, B2C2B & B2G.

Tak berhenti sampai situ, Ia memiliki usaha Venture Builder yang didirikan bersama dengan Helmy Yahya CS di industry Investasi dan Keuangan yang menjadi trigger adanya program HIPMI CAPITAL sebagai jembatan untuk pengusaha Bandung yang memiliki produk dan karakter baik dapat bertemu dengan akses permodalan yang bekerjasama dengan Private Equity , Limited Partner, juga tentunya dengan stakeholder yang bersasal dari pemerintah, bank, angel, Investor, Venture Capital, Crowd Funding, dan lembaga keuangan lainya.

Berbekal pengalaman selama sepuluh tahun terakhir sebagai wirausaha muda, proses jatuh bangun selalu membawanya ke satu titik untuk dipertemukan dengan hal-hal positif yang sudah dikerjakan selama ini.

Baca Juga: Pilah-Pilih Hewan Kurban di Tengah Wabah PMK, Pastikan Ada 2 Syarat Ini