Bisnisbandung.com - Seperti yang diketahui bahwa Negara Rusia merupakan salah satu Negara yang maju yang dipertimbangkan Dunia dari segi teknologi pertempuran, salah satu menjadi senjata andalan Negara Rusia adalah senjata Nuklir.
Sebelumnya Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan mobilisasi parsial sambil mengancam akan menggunakan "semua senjata yang tersedia" termasuk senjata Nuklir jika terjadi serangan.
Dalam pidato yang direkam sebelumnya, Putin menuduh Negara-negara Barat mempersenjatai militer Ukraina dan mendorong Kyiv untuk menyerang Rusia, hal ini membuat putin berencana menggunakan senjata Nuklir.
Baca Juga: Rusia dan China Berpotensi Kembangkan Mata Uang yang Didukung Emas dan Bisa Melemahkan Dolar AS
Jika terjadi ancaman terhadap integritas teritorial Negara kami dan untuk membela Rusia dan rakyat kami, kami pasti akan menggunakan semua sistem senjata yang tersedia untuk kami,” katanya.
“Ini bukan gertakan. Dan bagi mereka atau Negara lain yang mencoba ikut campur dalam urusan ini, maka senjata kami akan berputar dan menunjuk ke arah mereka.”
Amerika Serikat dan sekutu Barat Kyiv mengatakan langkah terbaru Moskow - termasuk referendum aneksasi yang direncanakan di wilayah Ukraina yang diduduki - menunjukkan kampanye Rusia gagal.
Baca Juga: Elon Musk Mengatakan Melalui Spacex Akan Terus Membantu Ukraina ditengah Perang dengan Rusia
Saat ketegangan meningkat dan retorika memanas, kita melihat kemampuan senjata Nuklir Rusia yang dimilikinya.
Artikel Terkait
Rusia Mengembangkan Penggunaan Sandbox Untuk Transaksi Cryptocurrency Internasional
Bank Sentral Rusia Memungkinkan Penggunaan Cryptocurrency Apabila Tidak Masuk Kedalam Sistem Keuangan Rusia
Bank Sentral Rusia Siap Melegalkan Penambangan Crypto Jika Penambang Menjual Koin Hasil Tambang di Luar Negeri
Putin Melarang Pembayaran Crypto di Rusia, Tegaskan Pembayaran Crypto Ilegal
Siap-siap Harga Mie Akan Naik, Rusia dan Ukraina Ancam Pasokan Gandum
Penelitian Menunjukan Konsumsi Listrik Penambang Crypto Rusia Melonjak 20 Kali Dalam 5 Tahun