Bisnis Bandung - Menkes Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa Bali bisa menjadi industri kesehatan yang berjalan beriringan dengan pariwisata.
Hal itu disampaikan Menkes saat secara resmi meletakkan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Gedung Aesthetic Center, RSUP Sanglah, Denpasar, Bali pada Jumat (8/7/2022).
Gedung baru tersebut menjadi awal bagi pengembangan industri kesehatan di Pulau Bali yang ditargetkan selesai pada akhir 2022.
“Dengan pelayanan hotelier yang selama ini sudah ada, harusnya Bali bisa membangun industri kesehatan baru. Insya Allah ini bisa menjadi awal bagi industri kesehatan untuk menjadi industri kesehatan dunia sama seperti sektor pariwisata,” kata Menkes Budi dikutip dari infopublik.id.
Baca Juga: Dunia Terancam Alami Krisis Pangan, Indonesia Bagaimana?
Pembangunan industri kesehatan ini menurut Menkes Budi tentunya akan membawa perubahan yang sangat besar dari segi Sumber Daya Manusia (SDM), layanan medis dan alat kesehatan. karenra setelah industri kesehatan dikembangkan akan menambah keberagaman tujuan wisatawan datang ke Bali.
Wisatawan tidak hanya datang untuk wisata alam dan budaya melainkan juga wisata kesehatan yang mana hal tersebut menurut Menkes Budi membutuhkan penanganan yang berbeda dengan yang sebelumnya telah ada.
Dengan latar belakang budaya keramahan Bali yang sudah terkenal seantero dunia, Menkes Budi berharap bekal pengalaman tersebut dapat membantu penguatan SDM Kesehatan di Bali.
“Di Bali, SDM untuk industri pariwisata sangat luar biasa, langkah selanjutnya adalah membangun SDM di industri kesehatan seperti SDM di industri pariwisata. Karena kita juga butuh dokter, ahli lab, perawat yang hebat-hebat,” ujar Menkes Budi.
Baca Juga: Boring Company, Perusahaan Milik Elon Musk akan Menerima Pembayaran dengan Dogecoin
Setelah industri kesehatan berkembang dengan baik, Bali dapat menjadi destinasi wisata kesehatan dunia.
Menkes Budi juga berharap kunjungan wisatawan mancanegara dapat semakin meningkat dan Indonesia menjadi pilihan bagi para wisatawan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik.
Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar, I Wayan Sudana mengatakan pembangunan Gedung Aesthetic Center merupakan salah satu diantara beberapa rencana pembangunan selanjutnya di RSUP Sanglah untuk mendukung transformasi sistem kesehatan nasional.
Sehingga nantinya Bali tidak hanya dikenal karena keindahan alam maupun budayanya saja, tetapi juga layanan wisata medis kelas dunia.
“Harapannya bisa mendukung program transformasi sistem kesehatan yang salah satunya transformasi kesehatan rujukan dan harapannya kedepan masyarakat semakin mudah mendapatkan pelayanan kesehatan ke RSUP Sanglah,” ujar Wayan Sudana.***
Artikel Terkait
Presiden Joko Widodo Menunjuk Mayjen Purn Achamad Marzuki Sebagai PJ Gubernur Aceh
SOFI 2022: Angka Kelaparan Meningkat! Saatnya Kedaulatan Pangan
KPK Memberikan Edukasi Bagi Generasi Muda Melalui Film Media Kampanye Pendidikan Anti Korupsi
Dalam Penanganan Pidana Siber : Jam Pidum Dan Usdoj Lakukan Kerja Sama
SPI Apresiasi Perhatian Presiden Kepada Pengelolaan Minyak Makan Merah oleh Koperasi
Volume Penumpang Pada Masa Libur Sekolah dan Hari Raya Idul Adha di Daop 2 Bandung Mengalami Kenaikan