“Karena hanya melalui PDI P kita ingat pertentangan antara ibu Mega dengan Presiden Soeharto dan PDIP itu dihajar Habis-habisan peristiwa 27 juli, berlanjut pada pengkerdilan PDIP,” ujar Rocky Gerung.
“Lalu PDIP bangkit menjadi partai yang dominan selama era reformasi. Nah sekarang kita lihat betapa PDIP akhirnya tenggelam kembali hanya karena tuker tambah kepentingan untuk hal-hal yang tidak substansial,” sambungnya.***
Artikel Terkait
Rocky Gerung Bongkar Isu Pengkhianatan di Balik Pecahnya Koalisi
Perspektif Rocky Gerung, Konstitusi Sebagai Bendera Melawan Kekuasaan Absolut
Analisis Rocky Gerung: Lebih Membutuhkan Angkot daripada Hak Angket
Rocky Gerung Kritik Tanggapan Gibran Mengenai Gugatan Pilpres : Dia Udah Panik Duluan
Rocky Gerung Menilai Minimnya Pemahaman Gibran Mengenai Demokrasi, Mewakili Pikiran Jokowi
Rocky Gerung: Kebijakan Jokowi Tak Ada yang Patut Dipuji