Bisnisbandung.com - Sebuah Pabrik Roti Paris Baguette yang juga berhubungan langsung dengan toko roti bernama Paris Baguette telah diboikot warga Korea atas meninggalnya karyawan pabrik dengan tragis.
Seorang karyawan Pabrik Roti Paris Baguette meninggal dalam kecelakaan di sebuah pabrik di Pyongtaek. Karyawan adalah seorang wanita berusia 23 tahun.
Dalam kecelakaan tersebut ia meninggal terjepit dalam mesin pengaduk saus, setengah dari tubuh bagian atas. mirisnya, setelah kecelakaan tersebut Paris Baguette tetap melanjutkan pekerjaan seperti biasa.
Baca Juga: Mewaspadai Leptospirosis, yang Banyak Terjadi di Musim Hujan
Pabrik terus mengoperasikan mesin di lokasi kecelakaan tempat karyawan tersebut tewas terjepit.
Sebelumnya menurut berita korea times, di pabrik yang sama seminggu sebelumnya juga terjadi kecelakaan lain, dimana seorang tangan karyawan tersangkut di mesin produksi yang lain.
Tetapi karyawan tidak di pedulikan, dan tidak ada niatan pihak pabrik untuk membawa karyawan ke rumah sakit karena status karyawan tersebut adalah pegawai kontrak.
Baca Juga: Waspadai Beragam Penyakit Yang Banyak Terjadi Di Musim Hujan
Sekelompok serikat pekerja di korea selatan mengutuk praktik perburuhan SPC, mereka bersama masyarakat umum menggelar acara peringatan di depan kantor pusat perusahaan.
Dilansir dari korea times," perusahaan terus meremehkan keselamatan dan kesehatan pekerja" ujar Yim Min-Gyung, seorang anggota Asosiasi Pekerja Wanita Korea.
Artikel Terkait
Seorang Perempuan Mencoba Menerobos Istana Negara Dengan Membawa Pistol
Instrumen NASA Mendeteksi adanya 'Pemancar Super' Metana dari Luar Angkasa
Kacau ! Perusahaan Asuransi Kesehatan No 1 Australia mengatakan semua data pelanggan diretas
Resmi Ditarik Unilever, dry shampoo Dove Diduga Dapat Memicu Kanker
Mampu berkembang meski tak dianggap, Berikut daftar negara yang tak diakui dunia
Bukti hebatnya Presiden Jokowi, Sampai Indonesia dipercaya membangun Filipina