Kapolri Angkat Bicara Terkait Penangkapan Irjen Pol Teddy Minahasa

Bisnis Bandung - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo akhirnya angkat bicara dan membenarkan penangkapan Irjen Teddy Minahasa Putra terkait dengan jaringan jual beli narkoba.

"Bermula pengungkapan kasus narkoba, kita melihat ada keterlibatan Irjen TM (Teddy Minahasa)," kata Listyo di Mabes Polri, Jumat (14/10).

Polri pun telah melakukan penjemputan dan penangkapan terhadap Teddy Minahasa.

"Sudah dilakukan penempatan khusus," lanjutnya.

Baca Juga: Heboh, Kinerja Wasit Dipertanyakan Saat Pertandingan AC Milan vs Chelsea

Sebelumnya kabar Teddy Minahasa ditangkap terkait kasus narkoba ini diungkap oleh Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni.

"Sementara diduga benar. Kalau nggak salah narkoba. Isunya demikian," kata Sahroni saat dikonfirmasi.

Teddy Minahasa yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat sejak 25 Agustus 2021. Kemudian ia ditunjuk untuk menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta.

Penunjukan Teddy Minahasa ini berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2134 IX/KEP/2022 tertanggal 10 Oktober 2022 yang ditandatangani AS SDM Polri Irjen Wahyu Widada.

Pada hari Jumat ini (14/10/2022), Presiden RI Joko Widodo mengumpulkan Kapolri dan jajarannya di Istana Presiden untuk diberikan pengarahan.

Teddy Minahasa pun tak terlihat hadir dalam rombongan perwira tengah hingga perwira tinggi Polri yang menghadiri pengarahan oleh Presiden Jokowi di Istana Negara.

Baca Juga: Chelsea Kembali Ke Puncak Klasemen Setelah Mengalahkan AC Milan

Para perwira yang dikumpulkan mulai dari pejabat utama Polri, Kapolda, hingga Kapolres.

Para pati bintang dua hingga ke bawah berkumpul di Gedung STIK-PTIK,Jakarta. Untuk selanjutnya berangkat ke Istana Presiden dengan menaiki bus.

Di STIK-PTIK sendiri terlihat ada sejumlah Kapolda, namun diantara Kapolda yang hadir tidak terlihat ada Kapolda Jatim Irjen Pol Teddy Minahasa. (Zannuar Ade Pangestu).***