news

Rocky Gerung: Ada Kebohongan Lembaga Survei Terkait Kepuasan Publik terhadap Jokowi Meningkat

Jumat, 29 April 2022 | 21:25 WIB
pengamat politik Rocky Gerung menanggapi gterkait kepuasan publik terhadap Presiden Jokowi. (Tangkapan layar youtube.com/Rocky Gerung Official)

Bisnis Bandung - Dalam channel youtube pribadinya yang diunggah Jumat 29 April 2022, pengamat politik Rocky Gerung menanggapi terkait lembaga survei Indikator Politik yang mengatakan kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) meningkat.

Survei tersebut mengatakan kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) naik sebesar 5 persen dalam sepekan.

Rocky Gerung yang berbincang bersama Hersubeno Arief mengatakan ada kebohongan yang dilakukan lembaga survei terkait kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi.

Baca Juga: Kasus Mafia Minyak Goreng, PDIP Jabar Desak Presiden Jokowi Copot Mendag Muhammad Lutfi

Rocky menambahkan beberapa lembaga survei memang bersiap-siap untuk berbohong.

"Kita enggak tahu itu yang disurvei siapa lagi. Kan tetap mau dikasih kesan bahwa pak Jokowi melakukan sesuatu yang tidak counter productive dengan legitimasinya,"ujarnya.

Menurut lembaga survei tersebut kepuasan terhadap kinerja Jokowi itu karena adanya dua faktor. Yakni penetapan tersangka kasus ekspor minyak dan pengumuman Jokowi terkait larangan ekspor minyak goreng.

Baca Juga: Rocky Gerung: Jokowi Berikan Sinyal Kuat Bahwa Penerusnya Adalah Anies Baswedan Bukan Ganjar Pranowo

Yang pertama Jaksa Agung menetapkan tersangka kasus ekspor minyak goreng. Kedua, pengumuman Presiden Jokowi menyetop ekspor minyak sawit hingga kebutuhan warga bisa terpenuhi secara memadai.

Rocky Gerung menambahkan lembaga survei itu tergantung siapa yang pesan dan tergantung apa yang diinginkan untuk ditulis sebagai headline.

Ketika legitimasi Jokowi naik pada saat Indonesia mengalami krisis minyak goreng karensa harganya yang mahal dan sementara harga sawit menurun, petani sawit dihina oleh lembaga survei.

Baca Juga: Bupati Bogor di-OTT KPK, Ridwan Kamil Kaget dan Prihatin

"bisa dibayangkan bagaimana beban ekonomi petani yang disebabkan oleh kekacauan kebijakan yang dilakukan pak Jokowi,"ujarnya.***

Tags

Terkini