Rusia  Luncurkan Roket Luna-25 dalam Misi pertamanya ke Bulan Setelah 50 tahun, Sejarah Baru Mungkin Tercipta!

photo author
- Kamis, 17 Agustus 2023 | 11:30 WIB
Rusia Luncurkan Roket Luna-25 dalam Misi pertamanya ke Bulan Setelah 50 tahun (pixabay/wikiimages  )
Rusia Luncurkan Roket Luna-25 dalam Misi pertamanya ke Bulan Setelah 50 tahun (pixabay/wikiimages )

Bisnisbandung.com - Rusia resmi meluncurkan Roket Luna-25 dalam misi pertamanya ke Bulan setelah vakum selama 50 tahun lamanya.

Peluncuran Roket Luna-25 ke  Bulan oleh Rusia sudah dilakukan pada Jumat dini hari, 11 Agustus 2023 .

Peluncuran Luna-25 yang dilakukan dari pelabuhan antariksa Rusia di Timur ke bulan adalah yang pertama dilakukan Rusia sejak tahun 1976.

Pada tahun 1976 silam, Rusia masih menjadi bagian dari Uni Soviet.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea A Time Called You yang akan tayang pada September 2023 

Pendarat bulan Rusia diperkirakan akan berlangsung pada tanggal 23 Agustus 2023, Itu artinya perdaratan tersebut membutuhkan waktu sekitar 12 hari.  

Pendaratan diperkirakan akan terjadi pada hari yang sama dengan pesawat India yang sudah diluncurkan sejak 14 Juli lalu.  

Sejauh ini hanya ada tiga negara saja yang berhasil melakukan pendaratan di bulan yakni Uni Soviet,  Amerika Serikat, dan China.

Sedangkan  saat ini India dan Rusia bertujuan tidak hanya sekedar mendarat ke bulan, melainkan juga  menjadi negara pertama yang berhasil mendarat di kutub selatan bulan. 

Baca Juga: Komoditas Ini Jadi Salah Satu Andalan Investasi Robert Kiyosaki, Harganya Dinilai Masih Murah 

Roscosmos, selaku badan antariksa Rusia, mengatakan ingin menunjukkan bahwa Rusia adalah negara yang mampu mengirimkan muatan ke bulan dan memastikan jaminan akses Rusia ke permukaan bulan

"Studi tentang bulan bukanlah tujuannya," kata Vitaly Egorov, seorang analis luar angkasa populer Rusia. 

"Tujuannya adalah persaingan politik antara dua negara adidaya  yakni China dan Amerika Serikat serta negara lainnya yang juga ingin mengklaim gelar adidaya antariksa."

Sanksi yang dikenakan pada Rusia setelah menginvasi Ukraina mempersulitnya untuk mengakses teknologi Barat, yang berdampak pada program luar angkasanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Sumber: Mirror

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X