Serangkaian Perintah Eksekutif dan Momen Mengejutkan Donald Trump : Dari Penarikan Paris, WHO hingga Dokumen Rahasia JFK

photo author
- Minggu, 26 Januari 2025 | 08:00 WIB
Serangkaian Perintah Eksekutif Presiden Amerika Serikat Donald J. Trump   (dok instagram @realdonaldtrump)
Serangkaian Perintah Eksekutif Presiden Amerika Serikat Donald J. Trump (dok instagram @realdonaldtrump)

Trump juga mengarahkan pandangannya pada sektor kesehatan global. 

Trump mengkritik WHO atas penanganan pandemi COVID-19 dan menyebut organisasi tersebut memberlakukan kewajiban pembayaran yang tidak adil bagi AS dibandingkan negara lain, termasuk China.

"World Health menipu kita, semua orang menipu Amerika Serikat. Itu tidak akan terjadi lagi" kata Trump.

Baca Juga: Gibran Dapat Nilai Tiga, Survei CELIOS Diprotes Ade Armando: Metode Penelitiannya Luar Biasa Lemah 

Keputusan ini memicu kekhawatiran akan melemahnya posisi AS sebagai pemimpin kesehatan global.

Para ahli memperingatkan bahwa langkah ini dapat merugikan keamanan nasional dan upaya penanggulangan pandemi di masa depan.

AS juga akan kehilangan akses terhadap data kesehatan global yang disediakan WHO.

- Tidak hanya itu, Trump juga membuat pernyataan mengejutkan terkait dokumen rahasia pembunuhan Presiden John F. Kennedy.

Ia berjanji untuk mempublikasikan dokumen-dokumen yang masih dirahasiakan, termasuk informasi terkait kematian Martin Luther King Jr. dan Senator Robert Kennedy.

“Dalam beberapa hari ke depan, kami akan mempublikasikan catatan-catatan yang tersisa terkait pembunuhan Presiden John F. Kennedy, saudaranya Robert Kennedy, serta Dr. Martin Luther King Jr. dan topik-topik lain yang menjadi perhatian publik,” ujar Trump.

Baca Juga: Raymond Chin Ingatkan Pelajaran Penting dari Skandal eFishery untuk Startup dan Investor 

Publikasi dokumen ini diharapkan dapat mengungkap fakta baru yang selama ini menjadi misteri.

Namun, beberapa pihak skeptis bahwa seluruh dokumen akan benar-benar dibuka, mengingat alasan keamanan nasional yang kerap menjadi penghalang.

- Di bidang sosial, Trump juga menandatangani kebijakan kontroversial lainnya, yaitu pengakuan resmi bahwa AS hanya mengakui dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan. 

Kebijakan ini mencabut berbagai aturan yang mendukung komunitas LGBTQ+ yang diterapkan oleh pemerintahan sebelumnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X