Di sisi lain, pemerintah berpendapat bahwa meningkatnya pendapatan dari sektor pajak akan membantu membiayai program-program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Namun, tantangan utama adalah menjaga keseimbangan antara meningkatkan pendapatan negara dan memperhatikan kebutuhan serta kemampuan ekonomi masyarakat.
Sebagai solusi alternatif, beberapa pihak mengusulkan untuk lebih memperkuat sistem pengawasan dan penegakan perpajakan, serta meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan anggaran pemerintah.
Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Siap Hadir di MK, Program Bansos Jadi Sorotan
Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan negara tanpa memberikan beban tambahan yang signifikan kepada masyarakat.
Dalam kesimpulannya, kenaikan tarif PPN menjadi isu yang memicu debat dan perdebatan antara kepentingan pendapatan negara dan kesejahteraan masyarakat.
Diperlukan kajian yang cermat dan partisipasi seluruh pihak terkait untuk mencapai keputusan yang tepat demi kepentingan bersama.***
Artikel Terkait
Tarif Listrik dan BBM Akan Naik? Ini Jawaban Menko Perekonomian Airlangga Hartarto
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Umumkan Kenaikan PPN Jadi 12%
Jokowi dan Partai Golkar, Airlangga Hartarto Ungkap Keselarasan dan Kedekatan
Airlangga Hartarto: Siap Hadiri Sidang Sengketa Pilpres 2024 di MK
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Siap Hadir di MK, Program Bansos Jadi Sorotan
Airlangga Hartarto: Tak Ada Bansos Warna Kuning, Saya Hadir untuk Berbicara tentang Pilpres