Respon Anis Baswedan Perihal Kejanggalan Suara PSI : Sudah Saya Katakan Awasi pemilu

BISNISBANDUNG.COM - Dua hari lalu jagat dihebohkan dengan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang secara tiba-tiba mengalami lonjakan suara.

PSI mendapat kenaikan suara yang drastis dalam waktu singkat, menurut perhitungan real count KPI suara telah bertambah dari 2.240 TPS.

Sontak hal tersebut menjadi sebuah anomali, dan penuh tanda tanya mengenai kemungkinan tidak masuk akal kenaikan suara PSI. Anis Baswedan turut komentar perihal itu.

Baca Juga: Biden Gak Mau Beri Selamat ke Prabowo, Pengamat AS: Harus Segera Selamati

“Sudah jauh-jauh hari bahkan sebelum pemilu sudah saya katakan awasi tps masing-masung,” ucap Anis Baswedan ketika ditanya mengenai kejanggalan tersebut.

Kenaikan suara PSI dari 2,86 menjadi 3.13 persen, menarik perhatian masyarakat. Hanya dalam waktu dua hari bertambah 0,27 persen angka yang cukup tinggi.

Anis Baswedan pun menekankan agar media dan masyarakat terus pantau agar tidak ada lagi suara yang diada-adakan. Kejahatan itu takut akan transparansi.

Baca Juga: Ridwan Kamil Mengomentari Potensi Kegagalan PSI, Partai Anak Muda Ini Terancam Tidak Lolos Parlemen

“Saya berharap teman-teman media, masyarakat terus pantau, agar mereka jujur kalau memang ada suaranya ya dilindungi. Sedangkan jika tidak ada jangan ada-adakan,” tegas Anis Baswedan.

Anis Baswedan ingin pemilu di Indonesia ini menjadi pemilihan umum yang membanggakan bukan memilukan.

“Kita mendengar peristiwa itu, rakyat juga memantau. Ini mengundang kegelisahan. Kalau ini (kenaikan suara PSI) mungkin saja ada kejadian-kejadian serupa,” lanjut Anis Baswedan.

Untuk itu Anis Baswedan menegaskan agar jangan sampai masyarakat meoloskon penyimpangan yang terjadi.

Baca Juga: Dari Rp180.000 Jadi Rp24 Miliar, Rekam Jejak PSI dalam Perubahan Laporan Dana Kampanye

Bukan hanya itu Anis Baswedan juga menyinggung ketua PSI yang merupakan anak presiden, yang mana seharusnya partai ini diawasi lebih ketat lagi.