Polres Cimahi Kumpulkan Pentolan Kelompok Bermotor Brigez, XTC, Moonraker, serta GBR, Ada Apakah?

Bisnis Bandung - Sebagai upaya menciptakan kondisi yang aman dan nyaman bagi masyarakat di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.

Pihak Kepolisian Polres Cimahi melakukan pengawasan terhadap aktivitas kelompok bermotor yang ada di wilayah hukumnya.

Baca Juga: Ternak di 20 Kabupaten Kota Sudah Terjangkit PMK, Kementan Batasi Lalu Lintas Ternak Antar Provinsi

Baca Juga: Ada 650 Aduan THR, Disnakertrans Jabar Telah Tindaklanjuti 13 Perusahaan

Untuk itu, sejumlah kelompok bermotor yang dulu kerap meresahkan masyarakat dengan aksi aksi anggotanya, masuk dalam radar pengawasan pihak kepolisian melaui deklarasi damai.

Adapun sejumlah kelompok bermotor di wikayah hukum Polres Cimahi yang dikumpulkan guna mengikuti deklarasi damai yang digelar di halaman Makopolres Cimahi pada Jumat (27/5/22) siang, diantaranya Brigez, XTC, Moonraker, serta GBR.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan pun mengultimatum anggota kelompok bermotor tersebut agar tidak menimbulkan keresahan bagi masyarakat jika tidak ingin diberikan tindakan tegas dan terukur. 

Baca Juga: Kesalahan Berulang Dilakukan Pemprov Jabar Meski Kembali Dapatkan Opini WTP

"Bila terjadi gesekan antar kelompok bermotor, otomatis penegakan hukum pun dilaksanakan dengan tegas dan terukur." ungkap Imron

"Tidak boleh sampai ada yang mengganggu masyarakat, khususnya diwilayah hukum polres cimahi" ujar Imron kepada wartawan usai menyaksikan penandatangan deklarasi damai tersebut.

Dihadirkannya para pentolan dari semua kelompok bermotor di Cimahi dan Bandung Barat dalam mendeklarasikan keamanan dan ketentraman di lingkungan masyarakat ini, merupakan salah satu upaya atau langkah antisipasi pihak kepolisian Polres Cimahi.

Baca Juga: Penghentian Siaran Analog Ditunda, Miskonsepsi Pemenang Multiplexing dengan Kominfo Diduga Penyebabnya

Baca Juga: Tak Hanya Peternakan, Kebon Binatang Bandung pun Waspada PMK

"Semoga tidak ada lagi gesekan, makanya ini (deklarasi damai) sebagai upaya pencegahan agar tidak ada korban luka dan jiwa daru keributan kelompok motor," kata Imron. 

Imron juga mengingatkan agar deklarasi damai antar kelompok bermotor tak hanya seremoni belaka dan dilakukan oleh jajaran atas kelompok bermotor namun diharapkan dapat juga sampai hingga tingkat akar rumput.