Meskipun gubernur sebelumnya Ridwan Kamil sempat masuk dalam bursa calon presiden namun gagal melangkah lebih jauh, popularitasnya tetap menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi dengan magnet politik yang besar.
Dengan kombinasi antara basis pemilih besar dan kehadiran tokoh-tokoh kuat, Prof. Nyarwi meyakini bahwa Jawa Barat akan menjadi panggung penting dalam peta politik nasional ke depan.***