Bisnisbandung.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengambil langkah tegas terkait pelaksanaan kegiatan study tour di lingkungan sekolah.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Herman Suryatman menegaskan bahwa kegiatan study tour yang membebani orang tua siswa dengan biaya mahal secara resmi dilarang.
“Tugas pemerintah adalah mensejahterakan salah satunya di bidang pendidikan. Kegiatan belajar tak boleh jadi beban finansial,” ujar Herman dalam instagramnya.
Baca Juga: Pakar Nilai Transfer Data Warga RI ke AS Rawan Langgar Prinsip Perlindungan Privasi
Menurut Herman study tour yang ideal seharusnya bermakna sebagai perjalanan pembelajaran bukan sekadar wisata atau piknik yang menguras dompet orang tua.
“Study itu belajar, tour itu perjalanan. Jadi seharusnya bukan semata-mata piknik,” tegasnya.
Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa kegiatan study tour lebih sering dimaknai sebagai ajang wisata dengan biaya yang tidak sedikit.
“Banyak yang sampai Rp1 juta bahkan ada yang mencapai Rp5 juta. Ini jelas menjadi beban bagi orang tua,” ucap Herman.
Baca Juga: Gaya Komunikasi Santai Prabowo Dinilai Efektif, Tapi Bisa Tumpulkan Kritik Substantif
Lebih miris lagi, lanjut Herman ada orang tua yang terpaksa berutang ke bank emok atau meminjam ke pinjaman online ilegal demi membiayai anaknya ikut study tour.
“Akibatnya orang tua terjerat utang. Salah satu penyebab lonjakan utang standing loan di Jabar yang mencapai Rp18,6 triliun,” ungkapnya.
Herman menegaskan bahwa kebijakan pelarangan ini bukan berarti meniadakan kegiatan belajar di luar sekolah.
Justru pemerintah mendorong pemanfaatan destinasi lokal sebagai alternatif yang lebih edukatif dan murah.
“Orang Bandung misalnya bisa ke Gedung Sate, Museum Geologi, Museum Sri Baduga, atau Monumen Juang. Banyak tempat bersejarah yang bisa dijadikan ruang belajar tanpa harus ke luar kota,” sarannya.
Baca Juga: Presiden Kritik Pihak Nyinyir, Pakar Nilai Prabowo Juga Terseret dalam Pola Komunikasi Serupa
Artikel Terkait
100 Triliun Hilang Akibat Beras Oplosan, Prabowo Minta Jaksa Agung Bertindak Cepat
Jokowi All Out! Pengamat: Taruhan Terakhir Besarkan PSI di Pemilu 2029
PSI Ganti Logo Gajah, Pengamat: Siap Rebut Pemilih PDIP?
APBN 2025 Bocor, Ekonom: Pajak Gagal Capai Target, Ekonomi Indonesia di Ambang Krisis
Amplop Kondangan Kena Pajak? Awalil Rizky: Pemerintah Dinilai Siksa UMKM dan Rakyat Kecil!
Mahfud MD Bongkar Pola ‘Politik’ Vonis Hasto: Hukuman Ringan Demi Jaga Kekuasaan!