"jadi secara objektif kita tidak boleh mendegradasi calon-calon presiden hanya berdasarkan asumsi-asumsi yang sebenarnya tidak ada fakta pendukungnya. kalau dikait-kaitkan dengan Misalnya menggunakan politik aliran selama Pilkada DKI 2016-2017 sekali lagi ya saya mengatakan hal tersebut biasa dalam politik. Presiden Jokowi juga melakukannya, Presiden SBY juga melakukannya baik secara halus maupun secara terang-terangan,"tambah Refly Harun.***
Artikel Terkait
Tsamara Amany Mundur dari PSI Lantaran Suaminya Diduga Penggemar Berat Gubernur DKI Anies Baswedan
Rocky Gerung: Jokowi Berikan Sinyal Kuat Bahwa Penerusnya Adalah Anies Baswedan Bukan Ganjar Pranowo
Said Didu: Henri Subiakto Menuduh Anies Baswedan Dekat dengan Kelompok Penunggang Agama
Analisis Refly Harun, Presiden Jokowi Takut Kalah Pamor dengan Anies Baswedan
Buzzer Menuding Aksi Damai 212 Sebagai Strategi Kemenangan Anies Baswedan