news

Pengacara: Kasus Pelecehan Rektor Universitas Pancasila Bohong dan Dipolitisasi

Jumat, 1 Maret 2024 | 12:00 WIB
Rektor Universitas Pancasila pasca menghadiri penyidikan Polda (Tangkapan Layar Kompas TV)

BISNISBANDUNG.COM - Rektor Universitas Pancasila Prof. Dr. Edie Toet Hendratno (ETH) saat ini dituduh melakukan pelecehan kepada salah seorang staf nya yaitu RZ (42) pada 6 Februari 2023.

Menurut pengacara dari ETH Faizal Hafield, ia mengatakan kliennya sama sekali tidak melakukan pelecehan tersebut dan mengatakan kasus kliennya merupakan alat politisasi semata dari sebagian oknum jelang pemilihan rektor di Universitas Pancasila.

Baca Juga: 4 Burger Paling Mahal Di Dunia yang Harganya Nggak Ngotak

"Ini pasti ada politisasi jelang pemilihan rektor sebagaimana sering dialami di pilkada dan pilpres," kata Faizal di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (29/2/2024).

Faizal juga meyakini tidak akan ada laporan polisi (LP) ke kliennya jika pemilihan rektor di Universitas Pancasila sedang tidak berjalan.

Baca Juga: Kronologi Siswi SMA di Ciamis Melahirkan Bayi Tapi Meninggal Dunia

"Kami yakini bahwa tidak akan ada laporan polisi (LP) yang dilayangkan apabila tidak ada proses pemilihan rektor. Jadi ini kental sekali karena ada pemilihan rektor di bulan Maret ini," imbuhnya.

Faizal juga menghimbau kepada yang melaporkan untuk cepat sadar dan segera mencabut laporan terhadap kliennya.

Baca Juga: Waketum PAN: Pengajuan Hak Angket Itu Gimik Doang Dari Kubu 01 dan 03

"Kami menghimbau untuk yang melaporkan segera sadar, karena ini sudah lama sekali dan jangan sampai ini menjadi proses yang sangat politis, berkaitan dengan pemilihan rektor," ucapnya.***

Tags

Terkini