Ngeri! Marak Remaja di Kota Cimahi Perang Sarung Isinya Batu dan Senjata Tajam

photo author
- Rabu, 29 Maret 2023 | 14:30 WIB
perang sarung dulu berbeda dengan yang saat ini dilakukan oleh para remaja. Dulu yang dipergunakan hanyalah sarung, sementara saat ini, ada yang mengisi sarungnya dengan batu, bahkan senjata tajam, jadi layaknya tawuran. (dok. cimahikota.go.id)
perang sarung dulu berbeda dengan yang saat ini dilakukan oleh para remaja. Dulu yang dipergunakan hanyalah sarung, sementara saat ini, ada yang mengisi sarungnya dengan batu, bahkan senjata tajam, jadi layaknya tawuran. (dok. cimahikota.go.id)

Bisnisbandung.com - Beberapa waktu silam warga Kota Cimahi dihebohkan dengan aksi sekelompok remaja yang terindikasi akan melakukan perang sarung.

Menindaklanjuti indikasi tersebut, pihak Kepolisian Resort - Polres Cimahi, Jawa Barat pun, berupaya mencegah perang sarung saat bulan Ramadan ini.

Pihak Polres Cimahi juga mengimbau kepada orang tua untuk mengawasi aktivitas anak, dalam hal ini mencegah mengikuti kegiatan perang sarung.

Baca Juga: Fakta Terbaru AKP Agnis Juwita Manurung Setelah Diperiksa, Kapolres Malang: Tidak Ada Pamer Kemewahan

Kepala Satuan Sabhara Polres Cimahi AKP Duddy Iskandar meminta kepada pihak orang tua untuk mengawasi anaknya yang masih di bawah umur agar tidak terpengaruh ajakan tindakan negatif, seperti perang sarung.

Orang tua diminta untuk menjaga anak-anaknya, agar tidak keluar rumah pada malam hari hingga dini hari.

AKP Duddy Iskandar menyatakan, perang sarung dulu berbeda dengan perang sarung yang saat ini dilakukan oleh para remaja.

Dulu, kata AKP Duddy Iskandar, yang dipergunakan hanyalah sarung. Sementara saat ini, ada yang mengisi sarungnya dengan batu, bahkan senjata tajam, jadi layaknya tawuran.

Baca Juga: Bikin Heboh! AKP Agnis Juwita Manurung Diperiksa Propam Terkait Kepemilikan Barang Mewah, Apa Hasilnya?

diimbuhkan AKP Duddy Iskandar Duddy, sekarang perang sarung juga bisa melibatkan warga dari luar daerah.

AKP Duddy Iskandar mengimbuhkan, pengamanan sejumlah kelompok remaja yang terindikasi akan melakukan perang sarung merupakan tindaklanjut dari laporan warga sekitar, yang merasa resah dan khawatir dengan tindakan gangguan ketertiban tersebut.

“Kami mendapat laporan dari masyarakat, ada informasi sekelompok remaja akan melakukan perang sarung. Alhasil diamankan kurang lebih sebelas anak-anak,” katanya.

AKP Duddy Iskandar menegaskan, para remaja yang terindikasi akan melakukan perang sarung tersebut selanjutnya didata dan diambil sidik jarinya. Selain itu, merekapun diminta tes urine.

Baca Juga: Jaminan Keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 dari Presiden Jokowi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Farizal

Sumber: cimahikota.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X