Rocky Gerung menyoroti penurunan kualitas demokrasi Indonesia, meskipun negara ini masih diakui sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia, baik dari segi jumlah penduduk maupun potensi untuk memperkuat demokrasi di kawasan.
"Indeks demokrasi kita menurun, terutama terlihat dalam kinerja Mahkamah Konstitusi," tegasnya.
Menurut Rocky Gerung, permasalahan ini bermula dari campur tangan presiden Jokowi dalam putusan Mahkamah Konstitusi, yang seharusnya menjadi lembaga yang independen.
Baca Juga: Netizen Mengompori Debat Rocky Gerung vs. Hotman Paris, Argumen atau Cincin yang Lebih Berkilau
"Keterlibatan presiden dalam putusan Mahkamah Konstitusi membuka pintu bagi keputusan yang dipengaruhi secara politis, seperti yang terjadi dalam kasus 'Gibran'," paparnya.
Rocky Gerung juga menegur partai politik dan LSM yang dinilainya tidak menjaga prinsip demokrasi dengan baik.
"Ini merupakan teguran bagi partai politik dan LSM yang gagal menjaga demokrasi, terutama mereka yang terlibat di lingkungan kekuasaan," tambahnya.
Rocky Gerung menyatakan bahwa kondisi ini seharusnya menjadi bahan introspeksi bagi semua pihak yang bertanggung jawab.
"Kita harus merenung, mengapa Indonesia, yang dulunya dipelopori oleh mahasiswa, intelektual, dan kelas menengah pada 1998 untuk memperjuangkan demokrasi, kini malah mengalami penurunan dalam indeks demokrasi.
Siapa yang harus bertanggung jawab atas hal ini? Presiden, masyarakat sipil, LSM, semuanya harus mengambil bagian dalam penyelamatan demokrasi kita," pungkasnya.
Pernyataan Rocky Gerung ini menjadi sorotan, memberikan gambaran jelas tentang kondisi demokrasi Indonesia yang tengah mengkhawatirkan dan menimbulkan pertanyaan besar tentang masa depan demokrasi di negeri ini.***
Artikel Terkait
Tanggapan Hotman Paris terhadap Desakan Berdebat dengan Rocky Gerung, Beda Bidang Beda Ilmu
Dinilai Telah Porak-Porandakan Demokrasi, Rocky Gerung : Jokowi Harus Dihukum !
Rocky Gerung: Masa Depan Politik Jokowi Ditentukan oleh Tindakannya Sendiri
Sorotan Tajam Rocky Gerung, Prediksinya Mengejutkan : Putusan MK Tanpa Gibran!
Rocky Gerung: Tidak Ada Ruang bagi Anies Baswedan dalam Politik Jokowi
Rocky Gerung Kritik Jokowi terkait Politik Dinasti dan Penurunan Demokrasi