Rocky Gerung Mengatakan Presiden Jokowi Sangat Tidak Etis, Ini Kecanduan Kekuasaan

photo author
- Senin, 4 Maret 2024 | 14:00 WIB
Rocky Gerung mengkritik Jokowi (Instagram/rocky.gerungofficial)
Rocky Gerung mengkritik Jokowi (Instagram/rocky.gerungofficial)

BISNISBANDUNG.COM - Rocky gerung yang banyak dikenal publik sebagai komentator politik dan juga seorang akademikus Indonesia mengutarakan pendapatnya mengenai tindakan Presiden Jokowi.

Dibawah pemerintahan Presiden Jokowi belum lama ini melakukan simulasi uji makan siang gratis.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengawasi langsung berjalannya simulasi tersebut.

Baca Juga: Rocky Gerung: Memaknai Warna Kuning di Acara Peluncuran Buku Golkar

Namun Rocky Gerung mengatakan Presiden Jokowi sangat tidak etis, karena pada dasarnya itu adalah program Prabowo-Gibran yang jelas-jelas perhitungan suara pemilu 2024 belum tuntas.

Jika begitu seharusnya semua program dari ketiga paslon di uji coba bukan hanya dari paslon 02 saja.

“Yang paling tidak etis Jokowi menganggap seolah-olah program ini akan jalan, bagaimana mungkin seseorang yang belum dilantik sudah dipromosikan programnya,” ucap Rocky Gerung.

Baca Juga: AHY Puji IKN, Rocky Gerung Sebut AHY Jadi 'Dealer' dalam Politik

Rocky Gerung Juga menyinggung pula masalah pembangunan IKN yang masih dianggapnya tidak relevan untuk Indonesia.

“Ini etika yang ga masuk akal, kenapa tidak dibahas juga program pluralisasi Ibukota oleh Anis misalnya. Itu lebih masuk akal dari pada membuat IKN,” jelasnya Rocky Gerung.

“Juga idenya kelompok Ganjar misalnya, yang ingin mengembalikan ide-ide Soekarno. Mestinya Pak Jokowi lebih adil,” lanjut Rocky Gerung.

Baca Juga: Rocky Gerung: Pangkat Kehormatan Bagi Prabowo Sebuah Hadiah atau Alat Politik?

Menurut Rocky Gerung ada ide besar dari paslon 03 tentang kembalinya koperasi dan ide Anis tentang perluasan wilayah Metropolis. Tapi Pak Jokowi hanya membicarakan ide makan siang gratis.

Rocky Gerung menegaskan padahal saat ini pemerintahan masih dalam kabinet Jokowi yang di dalamnya ada PDIP bukan kabinet Prabowo.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Farizal

Sumber: Rocky Gerung Official

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X