Makanan yang tinggi kandungan MSG bisa membuat anak lebih berisiko tumbuh pendek.
Konsumsi berlebihan MSG dapat mengganggu produksi hormon yang mengatur kadar kalsium dan fosfor dalam darah.
Selain itu, batasi juga konsumsi junk food atau makanan instan yang minim nutrisi agar pertumbuhan anak tidak terhambat.
3. Jarang Melakukan Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik seperti lompat, berenang, dan bergelantungan dapat membantu optimalisasi pertumbuhan tinggi anak.
Ajaklah anak untuk rutin melakukan aktivitas fisik yang menyehatkan tubuhnya.
Kurangnya aktivitas fisik dapat mengurangi stimulasi untuk pertumbuhan tinggi badan anak.
4. Tidak Menjaga Postur Tubuh dengan Baik
Jaga postur tubuh anak saat beraktivitas agar pertumbuhan tinggi badannya tetap optimal.
Pastikan posisi tulang punggungnya selalu tegak agar postur tubuhnya terjaga dengan baik.
Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan tersebut, kita dapat membantu anak tumbuh dengan tinggi badan yang ideal.***
Artikel Terkait
Miris, Sekitar 48% Depot Air Minum Isi Ulang di Indonesia Dinyatakan Tidak Layak Beroperasi!
5 Tanda Kerusakan Hati yang Sering Disepelekan, Bisa Berakibat Fatal Jika Diabaikan
6 Manfaat Mangga Bagi Kesehatan Buah Tropis yang Kaya Akan Nutrisi, Namun Mangga Mentah atau Matang?
5 Fakta Dibalik Mitos Penyakit Diabetes yang Beredar di Masyarakat, Nomor 2 Harus Menghindari Karbohidrat
Manfaat Vitamin C Salah Satunya Dapat Menjaga Kulit, Jangan Sampai Kekurangan bahaya lho!
Inilah Manfaat Kurma Jika Dikonsumsi Setiap Hari, Kaya Akan Kandungan yang Dibutuhkan Tubuh