Tanpa ampun, ia kemudian membakar rumah tersebut, menumpuk kain di atasnya, mungkin sebagai cara untuk menutupi kejahatannya.
Motif pembunuhan ini diduga berasal dari rasa sakit hati pelaku atas utang yang tak kunjung dilunasi oleh ibu korban.
Polisi menegaskan bahwa kebakaran itu sengaja diciptakan sebagai pengalih dari perbuatan keji yang dilakukan oleh pelaku.
Baca Juga: Kenali Sosok Kepribadian INFP si Misterius, Tapi Ternyata Tidak Seperti yang Orang Lain Pikirkan
Akhirnya, pelaku berhasil ditangkap di Stasiun Sudimara, Tangerang Selatan, ketika hendak melarikan diri menuju Serang.
Gandi Armansyah, juru bicara kepolisian, mengonfirmasi penangkapan tersebut, sementara proses hukum menanti pelaku atas perbuatannya yang mengerikan ini.***