Dampak cyberbullying bagi anak muda

BisnisBandung.com - Perkembangan teknologi yang semakin pesat tentu banyak dampak positif maupun negatif yang terjadi di dunia.

Salah satu dampak positif yang paling dirasakan banyak orang adalah interaksi sosial yang semakin mudah dengan banyaknya aplikasi jejaring atau media sosial.

Namun demikian bukan berarti dengan kehadiran media sosial ini semuanya berjalan dengan baik, ada juga dampak negatif yang menyertainya seperti fenomena bullying yang kerap kita temui di medsos.

Bullying nyatanya tidak hanya terjadi di dunia nyata saja, dengan semakin meningkatnya teknologi dan interkasi di sosial media. kini bisa terjadi di dunia maya yang menjadi ruang dimana bullying semakin parah yang kerap dinamai dengan cyberbullying.

Baca Juga: Setelah Viral Karena Diduga Membentak Tiktokers Yang Kebelet Konten, Begini Nasib Pegawai Restoran Steak

Mungkin masih banyak kalangan anak muda yang masih bertanya-tanya apa sih cyberbullying itu?

Cyberbullying adalah penggunaan teknologi untuk mengancam, melecehkan, mempermalukan, atau menargetkan orang lain.

Ini dapat terjadi di media sosial, platfrom chatting, platfrom bermain games dan ponsel. Cyberbullying bisa dilakukan dengan ancaman online dengan teks, tweet, postingan atau pesan yang kejam dan agresif, bahkan cenderung kasar. Semuanya di tunjukan secara khusus bahkan berulang- ulang kali.

Ada juga dengan bentuk postingan informasi pribadi, gambar atau video yang dibuat untuk menyakiti atau mempermalukan orang lain. Tentunya dengan memposting video atau hal yang tidak wajar akan mendapatkan komentar negatif mengenai orang tersebut.

Intimidasi atau komentar kasar yang berfokus pada hal-hal seperti bentuk fisik, jenis kelamin, agama, orientasi seksual dan juga ras yang di anggap sebagai diskriminasi.

Baca Juga: Parah Banget! Merasa Dibentak, Konten Kreator Buat Seorang Pegawai mendapat SP Gara-gara Reviewnya

Nah berikut contoh cyberbullying yang sering terjadi untuk menakut-nakuti, membuat marah atau mempermalukan mereka yang menjadi sasaran.

1. Menyebarkan kebohongan tentang seseorang atau memposting foto memalukan tentang seseorang di media sosial

2. Mengirim pesan atau ancaman yang menyakitkan melalui platfrom chatting, menuliskan kata-kata menyakitkan atau mengejek pada kolom komentar di akun media sosial, atau memposting sesuatu yang memalukan.