Dunia Berbela Sungkawa Atas Kematian Pemimpin Hizbullah, Berikut Reaksi Para Pemimpin yang Turut Bersimpati

Bisnisbandung.com - Kematian Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah, dalam serangan udara Israel terus memicu berbagai reaksi dari pemimpin dunia dan kelompok perlawanan di Timur Tengah.

Tewasnya sosok yang sudah memimpin Hizbullah selama lebih dari 30 tahun ini tidak hanya memperkeruh situasi di Lebanon, tetapi juga memperluas konflik ke level regional.

Dilansir dari Aljazeera, Presiden Iran Masoud Pezeshkian menyatakan bahwa pembunuhan Nasrallah hanya akan memperkuat perlawanan terhadap Israel.

 Iran juga mengisyaratkan bahwa Amerika Serikat tidak bisa lepas dari keterlibatan dalam insiden ini.

Baca Juga: Parah! Masjid Ibrahim di Hebron, Israel Jadikan Tempat Hiburan, Padahal Banyak Sejarahnya

Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran, langsung mengumumkan masa berkabung lima hari dan menyerukan seluruh umat Muslim untuk bersatu melawan Israel. Khamenei menegaskan bahwa darah Nasrallah “tidak akan luput dari pembalasan.”

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Nasser Kanaani, menyatakan bahwa perjuangan yang ditinggalkan Nasrallah akan tetap berlanjut, sementara Wakil Presiden Iran, Mohammad Javad Zarif, memuji Nasrallah sebagai simbol perlawanan terhadap penindasan.

Dukungan kuat juga datang dari Irak. Perdana Menteri Mohammed Shia al-Sudani mengecam pembunuhan tersebut sebagai tindakan memalukan dan mengumumkan masa berkabung selama tiga hari.

Baca Juga: Rudal Hipersonik Houthi Tembus Pertahanan Israel, Klaim Punya Kecepatan Luar Biasa

Pemimpin Syiah Irak yang berpengaruh, Muqtada al-Sadr, juga turut mengumumkan tiga hari berkabung, menyebut Nasrallah sebagai sahabat sejati dalam perjuangan melawan musuh-musuh bersama.

Presiden Recep Tayyip Erdogan dari Turki dengan tegas mengutuk serangan Israel yang menurutnya sebagai bagian dari kebijakan “genosida, pendudukan, dan invasi.”

 Erdogan juga mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera bertindak menghentikan agresi Israel.

 Turki, meski tidak secara langsung menyebut Nasrallah, menyatakan solidaritas penuh dengan rakyat Lebanon. 

Baca Juga: Kemanusiaan Terkoyak! Israel Serang Lebanon, Hizbullah Balas, Ratusan Orang Tewas