Bisnisbandung.com - Meninggalnya PNS Bapenda Kota Semarang, 2 tahun yang lalu, menjadi pemicu terbukanya kasus korupsi di lingkungan Pemkot Semarang.
PNS dengan pangkat eselon 4 ini ditemukan telah dimutilasi, dibakar, bahkan motornya pun terbakar. Paulus Iwan Budi Prasetijo, 51 tahun, dtemukan meninggal di sekitar Pantai Marina.
Ada dugaaan bahwa pembunuhan Paulus Iwan dilakukan oleh orang professional.
Kejadian 2 tahun yang lalu itu, terjadi sehari sebelum yang bersangkutan menjadi saksi bagi kasus korupsi di lingkungan Pemkot Semarang.
Sungguh kejam pembunuhan terhadap ASN. Seolah nyawa ASN tak berharga. Dan siapakah sebetulnya kalangan professional pembunuh ASN tersebut? Perlu diungkap jelas!
Baca Juga: Menakar Peluang Kemenangan Ahmad Luthfi Di Pilkada Jateng 2024
Proses penyidikan korupsi masih dilakukan KPK hingga kini. Ada 2 orang penyelenggara negara dan 2 orang pihak swasta yang dilarang bepergian keluar negeri selama proses penyidikan.
Diduga juga terjadi pemerasan terhadap PNS atas insentif pemungutan pajak dan retribusi kota Semarang.
Kantor Walikota Semarang juga sempat digeledah oleh kPK meski hingga kini belum dimunculkan nama-nama yang terlibat dalam kasus korupsi kota Semarang.
Kegiatan ini menunjukan bahwa KPK jelas tidak tebang pilih dalam hal pemberantasan korupsi di tanah air.
Baca Juga: Harga Emas Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Masa, Berikut Strategi Investasi Emas Untuk Pemula
Tentunya rakyat berharap tabir para koruptor segera terbuka dan juga ditangkapnya pelaku pembunuhan terbadap Paulus Iwan Budi Prasetijo.
Harapan rakyat, tentu korupsi di kota-kota lain pun bisa diselidiki karena diduga kasus pemerasan PNS bukan hanya terjadi di kota Semarang.
Masyarakat juga jadi melek akan segala tindak pidana korupsi, sejak terbukanya kasus korupsi di lingkungan Pemkot Semarang.
Artikel Terkait
Qodari: Tokoh Politik Mulai Berusaha Berbalik Dukung Prabowo
Panda Nababan Bongkar Donatur Utama Prabowo, Siapa Dia?
Teguh Prakosa Resmi Memimpin Solo, Apa Harapan Gibran ke Depan?
Jokowi Harus Tahu Diri Dan Menahan Diri, Panda Nababan: Ini Saatnya Prabowo
Harga Emas Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Masa, Berikut Strategi Investasi Emas Untuk Pemula
Menakar Peluang Kemenangan Ahmad Luthfi Di Pilkada Jateng 2024