Bisnisbandung.com - Ada fenomena yang menarik saat rapat paripurna DPR RI ke-13 Masa Persidangan IV Tahun 2023-2024 pada Selasa (5/3/2024).
Fenomena menarik tersebut adalah absennya Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca Juga: PKB Akui Bukan Cak Imin yang Instruksikan Untuk Ajukan Hak Angket ke DPR
Terlihat rapat tersebut hanya dihadiri oleh tiga wakil ketua DPR RI yaitu Sufmi Dasco Ahmad, Lodewijk F Paulus, dan Rahmat Gobel.
Oleh karena Ketua DPR RI Puan Maharani absen dalam rapat paripurna DPR RI maka pembacaan pidato pembukaan rapat pun digantikan oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad.
"Marilah kita memasuki acara tunggal rapat paripurna dewan hari ini yaitu pidato Ketua DPR RI yang akan saya wakili," ucap Dasco.
Baca Juga: Viral Sholawat Cak Imin dianggap Sindir Dinasti Politik di Kampanye Akbar
Absennya Puan dan Cak Imin dalam rapat paripurna DPR RI ini pun menimbulkan berbagai spekulasi dari para pengamat politik.
Ada kemungkinan PDIP dan PKB sedang membuka diri untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran pada periode 2024-2029.
Hal ini semakin diperkuat dengan keterangan Ketua DPP PDIP Djarot yang mengatakan belum ada instruksi apapun dari PDIP untuk gulirkan hak angket di rapat paripurna DPR.
Baca Juga: Cak Imin Ingatkan Prabowo, Hati-Hati dalam Prioritaskan Program Jangan Gegabah!
Anggota DPR RI fraksi PKB Luluk Nur Hamidah mengatakan hal yang senada dengan Djarot bahwa Cak Imin belum beri instruksi apapun perihal pengajuan hak angket di DPR.
Apakah ada operasi senyap yang dilakukan oleh PKB dan PDIP tentang deal-deal politik dengan pemenang Pilpres 2024 Prabowo-Gibran?***
Artikel Terkait
Krisis Lingkungan, Cak Imin Menyoroti Food Estate Tidak usah di Kalimantan di Jakarta Saja
Cak Imin Soroti Keberpihakan Presiden, Jokowi Harus Belajar dari SBY
Tom Lembong Bangga dengan Cak Imin Terkait Etika dan Kepemimpinan Moral dalam Arena Debat Cawapres
Cak Imin Kecam Tindakan Memalukan Beras Bansos Berstiker 02 Tak Punya Harga Diri
Bersatu Menggapai Kemenangan, Cak Imin dan Tom Lembong Kampanye di Yogyakarta
Cak Imin Peringatkan Bahaya Manipulasi, Pemilu Harus Jujur, Bersih, Demokratis dan Adil!