Jamaah Umrah Dari Situbondo Diusir dari Hotel Akibat Sewa yang Belum Dibayarkan Pihak Travel Umrah

Semua pengalaman ini semakin menambah kekecewaan mereka, karena sejumlah jamaah umrah lain juga mengalami keluhan yang serupa.

Baca Juga: Cacar Monyet Mewabah di DKI Jakarta, Dinkes DKI: 15 Kasus Tertular Melalui Kontak Seksual

Bahkan, Sugeng bertemu dengan jamaah umrah umrah yang sudah berhari-hari berada di Bandara Juanda tanpa mendapatkan kejelasan mengenai pemberangkatannya.

Totalnya, sekitar 36 orang jamaah umrah umrahmengalami situasi yang sama.

Perjalanan mereka menuju Makkah juga tidak berjalan mulus.

Awalnya, mereka hanya diinformasikan bahwa mereka akan melakukan transit di Kuala Lumpur, namun ternyata jamaah umrah harus beristirahat selama tiga hari.

Dari Bandara Kuala Lumpur, mereka dibawa ke Selangor dan dijanjikan menginap di sebuah hotel selama satu malam. Namun, ini pun berubah menjadi tiga hari.

Baca Juga: Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Sampaikan Ini ke Puan Maharani

Setelah tiga hari, mereka baru berangkat ke Jeddah dan menginap di sebuah hotel.

Ibadah mereka berjalan lancar karena hotel tersebut berdekatan dengan Masjid Madinah.

Namun, setelah itu, mereka dipindahkan ke Makkah, dan hotel yang mereka tempati sangat jauh dari masjid, sehingga mereka harus naik bus untuk melaksanakan ibadah.

Namun, situasi semakin memburuk ketika hotel yang mereka tempati mengalami masalah.

Puncaknya, semua jamaah umrah umrah diusir dari kamar-kamar mereka saat mereka sedang bersiap untuk sarapan.

Para jamaah umrah yang hendak makan dihentikan karena pihak PT Zamzam belum membayar biaya penginapan selama lima hari.

Baca Juga: Kasus Cacar Monyet Semakin Meresahkan, Segera Periksa Jika Menemukan Gejala Ini