Jawa Barat Dinobatkan Terbaik Nasional dalam Kelola Keuangan, Dedi Mulyadi: Ini Kerja Nyata Bukan Janji!

Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh jajaran aparatur pemerintah provinsi dan masyarakat Jawa Barat.

Pasalnya Jawa Barat resmi dinobatkan sebagai provinsi terbaik dalam pengelolaan keuangan daerah baik dari sisi pendapatan maupun pengeluaran.

“Hari ini saya mengucapkan terima kasih pada seluruh warga Jawa Barat dan aparat Pemprov yang bekerja dengan baik sehingga Jawa Barat dinobatkan sebagai provinsi terbaik dalam pengelolaan keuangan daerah,” ujar Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Oknum Cukai Nakal Ganggu UMKM, Pemerintah Siap Ambil Tindakan Tegas

Menurut Dedi Mulyadi kas daerah Jawa Barat saat ini mencapai Rp 2,5 triliun.

Sementara kebutuhan pembayaran hingga akhir tahun diperkirakan mencapai Rp 7,5 triliun.

Ia menargetkan pendapatan daerah bisa tumbuh hingga Rp 6-6,5 triliun sampai Desember mendatang.

“Kami berharap ruang belanja publik terus meningkat karena itu yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Jadi kami membuka selebar-lebarnya arus kas untuk kepentingan publik,” tegas Dedi Mulyadi.

Namun Dedi Mulyadi menekankan bahwa pengeluaran untuk kebutuhan internal birokrasi tetap dilakukan secara hati-hati.

Baca Juga: Ayah Timothy Anugrah Saputra Tegaskan Anak Tidak Alami Gangguan Psikologis Sebelum Meninggal

Ia menyebut Pemprov Jabar hanya akan mengalokasikan dana untuk hal-hal yang benar-benar mendasar dan berdampak langsung bagi masyarakat.

“Standar pelayanan kami jelas: belanja publik diprioritaskan sedangkan pengeluaran birokrasi dikendalikan ketat,” ujarnya.

Menariknya Dedi Mulyadi juga mengungkapkan bahwa biasanya Jawa Barat memiliki sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) sekitar Rp 1,7 triliun per tahun namun tahun ini ia menargetkan angka itu bisa ditekan drastis.

“Tahun ini kami mentargetkan agar Silpa bisa di bawah Rp 100 miliar, bahkan kalau bisa terserap sampai di bawah Rp 50 miliar,” ungkapnya.

Baca Juga: Keluarga Ungkap Kejanggalan Kematian Timothy Anugrah Saputra di Kampus Udayana