Bisnisbandung.com - Penolakan terhadap keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan Pangandaran kian tegas disuarakan.
Kali ini mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sepakat menolak 100 persen KJA yang dinilai merusak lingkungan.
Dalam sebuah video call, Susi Pudjiastuti menyampaikan bahwa Dedi Mulyadi secara langsung menegaskan sikapnya untuk menolak seluruh KJA di wilayah Pangandaran.
Baca Juga: Sosok Di Balik Merah Putih One for All, Tegaskan Film Dibuat untuk Memeriahkan Bukan Komersial
“Pak Dedi Mulyadi bilang menolak 100 persen. Mudah-mudahan sesuai rencana kita ya,” kata Susi dalam instagramnya.
Dedi Mulyadi sendiri mengaku sudah menerima aspirasi masyarakat dan pelaku wisata di Pangandaran.
Ia menegaskan siap mendampingi warga bahkan menghadap langsung ke kementerian terkait untuk memastikan perairan Pangandaran terbebas dari KJA ilegal.
Menurut Dedi Mulyadi sebagian besar KJA di Pangandaran tidak memiliki izin resmi dan bahkan berada di kawasan cagar alam.
“Kalau bertentangan dengan prinsip lingkungan dan undang-undang, ya harus ditertibkan,” ujarnya.
Baca Juga: Merah Putih One for All Sudah Tayang di Bioskop, Ini Tanggapan dari Ahli Sinematografi
Ia juga menegaskan penertiban akan dilakukan bersama pihak berwenang termasuk Dinas Kelautan, marinir, dan angkatan laut.
Langkah ini kata Dedi Mulyadi penting untuk menjaga kelestarian alam Pangandaran yang menjadi aset wisata dan sumber kehidupan masyarakat pesisir.
Susi Pudjiastuti yang sejak lama dikenal sebagai pejuang kelautan menambahkan bahwa KJA tak hanya merusak lingkungan tetapi juga mengganggu keindahan dan daya tarik wisata.
“Sudah dari kemarin saya menolak. Kita harus jaga Pangandaran tetap bersih,” tegasnya.
Baca Juga: Pemangkasan DAU 50 Persen Dinilai Langgar Desentralisasi Fiskal
Artikel Terkait
Kemarahan Rakyat vs Arogansi Bupati, Rocky Gerung: Puncak Kemuakkan Pejabat Negara!
Megawati Kejutkan Kader, Adian Napitupulu: Hasto Kembali Jadi Sekjen PDIP!
Semua Kaget Tiba-Tiba Dipanggil ‘Hasto!’ Cerita Ganjar Soal Megawati Tunjuk Hasto
Megawati Kirim Utusan ke Prabowo, Rocky Gerung Sebut Buzzer Politik Bikin Demokrasi Rusak
Ade Armando Sentil Dr. Tifa: Riset Algoritma Ijazah Jokowi? Omong Kosong!
Mentan Amran & Gubernur Dedi Mulyadi Dorong Investasi Rp 33 T di Subang, 33 Ribu Tenaga Kerja Terserap