Bisnisbandung.com - Pemerintah Kota Bandung menegaskan komitmennya untuk mewujudkan sistem Penerimaan Siswa Baru (SPMB) tahun 2025 yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan memimpin langsung penandatanganan Pakta Integritas yang melibatkan seluruh kepala sekolah negeri dari berbagai jenjang pendidikan.
Penandatanganan yang melibatkan seluruh kepala sekolah negeri ini berlangsung di Aula SMP Negeri 2 Bandung Jalan Sumatera.
Baca Juga: Regulasi Bisa Bahayakan Sektor Informal, Piter: Jika Kita Tidak Berhati-Hati
Turut hadir dalam acara ini unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk dari TNI, Polri, dan Kejaksaan Negeri Kota Bandung.
Dikutip dari instagramnya, Farhan menjelaskan “Para orang tua saya mengerti bahwa semua ingin anaknya mendapat pendidikan terbaik.”
“Tapi pastikan itu diraih dengan cara yang bersih, bukan kotor,” kata Farhan.
Ia menegaskan, tahun ini pola pengawasan akan diperketat.
Pemkot Bandung akan menurunkan tim khusus yang tidak diumumkan ke publik untuk memantau langsung proses seleksi di sekolah-sekolah favorit yang peminatnya tinggi.
Baca Juga: Gig Worker Jangan Buru-Buru Diregulasi, Apindo Beberkan Dampak yang akan Terjadi
“Saya dan Pak Erwin (Wakil Wali Kota) akan punya tim khusus yang langsung bekerja di lapangan,” ujarnya.
Farhan juga mengingatkan soal ancaman pidana bagi pihak yang terlibat praktik pungutan liar (pungli) baik penerima maupun pemberi.
"Ingat yang akan kita pidana tidak hanya penerima pungli tapi juga pemberi pungli,” tegasnya.
Menurut data sebanyak 47.500 calon peserta didik telah terdata dalam sistem SPMB Kota Bandung.
Baca Juga: Polemik Gig Worker di Indonesia, Pekerja Belum Terlindungi Regulasi, Ini Tanggapan Staf Wamenaker
Artikel Terkait
IKN Gagal? Ikrar Nusa Bhakti: Jakarta Siap Rebut Tahta Ibu Kota Negara Lagi!
Peringatan Keras Panda Nababan: Jangan Sampai Prabowo Jadi Korban "Bom Waktu" Politik Jokowi!
Perang Iran-Israel Jadi Alarm! Adi Prayitno: Indonesia Harus Siap Tempur Segala Situasi
Rocky Gerung Bongkar: 90% Ijazah Jokowi Diduga Palsu dari Pasar Pramuka!
Pekerja Nggak Dapat BSU Padahal Gaji Kecil? Ini Kata Kemnaker
Menuduh PSI Pura-pura Tapi PDIP Sendiri Gak Pernah Demokratis! Ade Armando Bongkar Kebohongan!