“Stimulus saya itu ya matahari, oksigen dari pohon, air putih, makanan berserat, dan satu lagi... ya saya bebas karena duda,” canda Dedi Mulyadi.
Menurutnya, lima elemen utama kesehatan adalah: Oksigen dari lingkungan yang bersih dan penuh pohon, Sinar matahari, Air putih, Makanan berserat, Pikiran yang bebas dari tekanan.
Lebih jauh Dedi Mulyadi juga menyinggung soal pariwisata dan kebersihan lingkungan.
Menurutnya tempat wisata tak perlu terlalu banyak dipromosikan jika sudah tertata rapi dan sehat.
Baca Juga: Publik Puas, Penegakan Hukum di Pemerintahan Prabowo Dinilai Sangat Agresif
Ia mencontohkan kampung halamannya yang dulu kumuh, kini ramai dikunjungi tanpa promosi berlebihan.
“Kalau jalannya bersih, tamannya indah, lautnya jernih, orang bakal datang sendiri. Hari ini era digital orang gampang cari destinasi,” ucap Dedi Mulyadi.
Namun ia juga mengkritik perilaku masyarakat yang tak disiplin dalam menjaga lingkungan.
Ia menilai perubahan seringkali tak bertahan lama karena pola pikir yang belum berubah.
“Mindset kita ini masih instan. Kalau rame dikit langsung jualan sembarangan. Nggak mikir kebersihan, nggak mikir makanan sehat. Akhirnya cuma bertahan 3 bulan, habis itu kotor lagi, bubar,” tegasnya.
Baca Juga: Amien Rais Respon Pernyataan Presiden Prabowo Soal Tidak Akan Lakukan Reshuffle
Dedi Mulyadi berharap Pemprov Jawa Barat ke depan bisa mengarahkan anggaran kesehatan pada pencegahan dan pembangunan budaya hidup sehat bukan hanya pengobatan.
“Kalau terus begini belanja kesehatan bakal jebol. Obat makin mahal, alat makin mahal. Cara terbaik adalah bikin masyarakat sehat sejak awal,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Stop Rapat di Hotel! Kata Dedi Mulyadi Lebih Baik Anggaran Difokuskan ke Masalah Publik
Kritik Kebijakan Mendagri, DPRD Jawa Barat Pilih Rapat Efisien tanpa Anggaran Hotel
Pendidikan Gratis di Jawa Barat, Gubernur Dedi Mulyadi Pastikan Tak Ada Pungutan
Tunggu Kesepakatan Megawati? Pengamat Bongkar Alasan Prabowo Tunda Reshuffle
Mengintip Proyeksi Prabowo, Indonesia Bakal Jadi Raksasa Ekonomi Dunia Tahun 2045
Isu ‘Proyek Kroni’ di MBG, Ini Jawaban Tegas dari Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana