Gak Cuma Pelajar, ASN Malas di Jawa Barat Bakal 'Digembleng' di Barak Militer

Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali bikin gebrakan.

Setelah pelajar dan warga bermasalah digembleng di barak militer kini giliran aparatur sipil negara (ASN) yang jadi sasaran.

Dedi Mulyadi menyebut ASN yang malas dan tak beretos kerja bakal dikirim mengikuti pembinaan karakter di barak militer.

Baca Juga: Ingin Beli Sikat Gigi untuk Si Kecil? Perhatikan 5 Hal Ini!

“Kalau ASN malas akan menjadi garapan kita,” kata Dedi Mulyadi dalam sebuah wawancara yang dikutip dari Metro TV.

Program pembinaan di barak militer sebelumnya telah diterapkan terhadap para pelajar yang terlibat tawuran atau membolos sekolah.

Dedi Mulyadi mengklaim hasilnya positif. Disiplin meningkat gaya hidup berubah.

Kebiasaan bangun siang dan main ponsel semalaman berhasil ditekan.

“Tidurnya jadi teratur, sudah tidak megang handphone terus dan mereka bisa disiplin. Artinya ada hasil dari pembinaan ini,” ungkap Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Indonesia Dianggap Mampu Mediasi India–Pakistan, Pakar Sebut Menlu hingga JK Bisa Ditugaskan

Kini program serupa diperluas, ASN yang dinilai tidak menunjukkan semangat kerja dan tidak memberi pelayanan maksimal kepada masyarakat akan menjalani pelatihan serupa.

Menurut Dedi Mulyadi ini bagian dari upaya membentuk etos kerja yang kuat dan tanggung jawab sebagai pelayan publik.

“ASN itu digaji rakyat. Kalau kerjanya malas yang rugi rakyat. Masa kita biarin? Harus kita bina, kita bentuk karakternya,” tegasnya.

Dedi Mulyadi juga menyinggung soal pentingnya lingkungan kerja yang bersih dari mentalitas “sok cicing” alias cuek dan tidak peduli terhadap tugas.

Baca Juga: Ketegangan India–Pakistan Membara, Pakar Hukum Internasional Soroti Ancaman