Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dibuat heran ketika mengetahui bahwa provinsi seluas Jawa Barat ternyata tidak memiliki radar pemantau cuaca.
Hal ini terungkap dalam sebuah diskusi terkait kesiapsiagaan bencana dan upaya modifikasi cuaca yang berlangsung di Bandung.
Dedi Mulyadi mengungkapkan keprihatinannya atas minimnya kelengkapan alat pemantauan cuaca di Jawa Barat.
Baca Juga: Marak Kasus Korupsi Terbongkar, Rinny Budoyo Soroti Tindak Lanjut yang Masih Dipertanyakan
Ia bahkan terkejut ketika menyadari bahwa tidak hanya daerah selatan tetapi Bandung pun tak memiliki radar cuaca yang memadai.
"Ya Allah ya Rabb. Jawa Barat seluas ini tapi radar pemantau cuaca saja enggak punya," kata Dedi Mulyadi yang dikutip dari youtubenya.
Radar cuaca ini sangat penting untuk memantau potensi hujan ekstrem, mendeteksi cuaca buruk bagi penerbangan, hingga membantu mitigasi bencana seperti banjir dan longsor.
Sebagai langkah solutif Dedi Mulyadi bersama pihak terkait memutuskan untuk segera memasang dua radar cuaca di Jawa Barat.
Salah satu radar akan ditempatkan di wilayah selatan sementara satu lagi akan dipasang di Cekungan Bandung.
Baca Juga: Respons Defensif Jokowi Soal Korupsi Pertamina, Alifurrahman Bandingkan Reaksi saat Kasus Kaesang
"Kita pasang dua radar, satu di selatan dan satu di Cekungan Bandung. Nanti saya panggil bupati dan wali kotanya kita rereongan (gotong royong) untuk lingkungan masing-masing," ujar Dedi Mulyadi.
Keputusan ini diambil untuk meningkatkan sistem peringatan dini bencana serta membantu berbagai sektor termasuk penerbangan dan mitigasi banjir.
Selain radar cuaca Dedi Mulyadi juga menyoroti perlunya pemeliharaan sistem peringatan dini tsunami dan gempa bumi yang ada di Jawa Barat.
Menurutnya kelengkapan alat ini menjadi krusial mengingat wilayah Jawa Barat kerap mengalami bencana alam.
Baca Juga: THR Ojol Jangan Hanya Memikirkan yang Muslim, Analis Khoirul Umam: Non Muslim Tetap Dipikirkan
Artikel Terkait
Awan Juga Bisa Disertifikatkan Nggak? Dedi Mulyadi Sindir Sertifikasi Sungai
Prabowo Tegas! THR Swasta dan BUMN Harus Cair Paling Lambat Seminggu Sebelum Hari Raya Idulfitri
Lebaran Makin Ceria! THR Pengemudi Ojol Bakal Dapat Tahun Ini
Kemenkeu Belum Rilis APBN Januari 2025, Rocky Gerung Curiga Ada Masalah Besar!
Demokrasi Indonesia Ambruk? Rudi S. Kamri: Ini Titik Terendah
Terungkap! Begini Isi LHKPN Ridwan Kamil yang Diperiksa KPK terkait Dana Iklan Bank BJB