Pak PIP Kami Dipotong Rp 250 Ribu! Curhatan Siswa ke Dedi Mulyadi

photo author
- Sabtu, 8 Februari 2025 | 16:00 WIB
Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)
Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)


Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi mengungkap adanya berbagai pungutan di SMAN 7 Kota Cirebon.

Hal itu setelah Dedi Mulyadi mendengar keluhan langsung dari siswa.

Dalam kunjungannya yang awalnya terkait permasalahan input di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) Dedi Mulyadi justru mendapat laporan soal dugaan pungutan liar.

Baca Juga: Sengit! Perang AI Amerika Serikat vs China, Raymond Chin: Hidup Kalian Bakal Diatur Siapa?

Dalam unggahan di akun Instagram @dedimulyadi71 pada Sabtu (8/2/2025) seorang siswa mengungkapkan bahwa dana Program Indonesia Pintar (PIP).

Siswa tersebut menjelaskan Rp 1,8 juta yang seharusnya diterima utuh oleh siswa justru dipotong Rp 250.000 oleh pihak sekolah.

"Kita tuh masih banyak yang pengen dilaporin Pak selain kasus PDSS. Sumbangan PIP Rp 1,8 juta dipotong Rp 250.000," ujar siswa tersebut.

Bahkan siswa itu menyebut bahwa sejak awal pihak sekolah telah menyosialisasikan pemotongan dana PIP tersebut untuk "dikembalikan ke partai".

Baca Juga: Rinny Budoyo: Megawati Masih Eksis, Keluarga Jokowi Bisa Dibuat Menangis

Menanggapi hal ini Dedi Mulyadi menegaskan bahwa dana PIP bukan berasal dari partai.

Dedi Mulyadi menjelaskan bantuan pemerintah yang disalurkan melalui anggota DPR RI sesuai daerah pemilihannya.

Yang lebih mengejutkan siswa tersebut mengungkap bahwa saat mereka mengambil dana PIP di bank sudah ada dua petugas Tata Usaha (TU) sekolah yang meminta buku tabungan, kartu ATM, dan PIN.

Bahkan semua siswa satu angkatan disebut menggunakan PIN yang sama.

"Buku tabungan, kartu, dan PIN dikasih ke sekolah. Semua seangkatan disamain PIN-nya. Kalau ada yang berbeda dijapri pihak sekolah," tutur siswa tersebut.

Baca Juga: Siasat Naikkan Citra Presiden Prabowo? Agustinus Berspekulasi ada Strategi Good Cop, Bad Cop

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB
X