Ia mengungkapkan, jumlah jemaah Katolik di Kota Bandung mencapai 56 ribu.
Hal itu, jemaahnya mendukung berbagai program Pemkot Bandung.
"Kami mendukung berbagai program dirancang oleh Pemkot Bandung. Kami sama - sama hendak mewujudkan Bandung menjadi aman, nyaman, kondusif dan rukun aman serta toleran," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Majelis Agama Kristen Kota Bandung, Pendeta Yosafat Simatupang mengungkapkan, bulan Desember merupakan bulan kebahagiaan umat Kristiani.
"Perayaan natal bukan sekedar hanya merayakan suka cita saja, tapi pengorbanan, ada perjuangan," ungkapnya.
Soal sampah, jemaaahnya ikut andil pada penanganan sampah.
Ia akui saat tengah gencar dalam pengelolaan sampah dengan bank sampah.
"Kami gencar dengan bank sampah. Gereja hadir bukan sekedar beribadah, tapi memilah sampah. Meskipun demikian apa yang kami lakukan menjadi sebuah berkat untuk banyak orang," ungkapnya.
Baca Juga: Mengembangkan Keterampilan Belajar yang Efektif Dalam Mencari Pekerjaan
Sedangkan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kota Bandung, Ahmad Suherman menyampaikan agar tempat ibadah jangan digunakan sebagai sarana kampanye.
"Saya sampaikan kembali kepada para tokoh pemuka agama, mohon jangan sekali - kali rumah ibadah dijadikan arena kampanye. Kita harapkan rumah ibadah membawa suasana dingin sejuk dan bisa merangkul kami semua," ucapnya.
Bagaimanapun Kota Bandung masyarakatnya sudah rukun dan damai.
Hal ini, lanjut Suherman perlu dirawat masyarakat hingga unsur terkait semua.
"Tidak hanya pemerintah, masyarakat dimohon berperan serta soal kerukunan Umat di Kota Bandung," tuturnya.***
Artikel Terkait
Berbagi Keceriaan Zest Sukajadi Bandung Rayakan Anniversary ke-8 dengan Panti Asuhan Al-Kautsar
Peringati Hari Jadi ICMI, Pemuda ICMI Adakan Pembagian Sembako
Bingkai Kaleidoskop 2023: Sorotan KPID Jabar Temukan 5 Program Paling Bermasalah
KPID Jabar dan Asosiasi Dorong Pemda untuk Menyelamatkan Lembaga Penyiaran
Stunting Jadi Isu Nasional, Eka Bangsa Berdikari Indonesia Gelar Sosialisasi Cegah Stunting
Gabungan Simpul Relawan Erick Thohir di Jawa Barat Memutuskan Untuk Mendukung Pasangan Prabowo-Gibran