Bisnisbandung.com - Seorang buruh pekerja bernama Adi Haryanto memberanikan diri untuk membuka semua kecurangan yang telah dilakukan oleh oknum pada proyek KCIC Desa Walini Cikalong Wetan, Bandung Barat
Adi Haryanto juga membuka kecurangan pada proyek jalan Tol Cisumdawu di saat yang bersamaan.
Dirinya menyebutkan bahwa telah menjadi korban atas kecurangan yang dilakukan oknum proyek KCIC kereta api cepat dan jalan Tol Cisumdawu.
Baca Juga: 15 Rahasia Pria yang Wajib Diketahui Perempuan
Bapak buruh asli Betawi ini menyebutkan bahwa dirinya sempat di keroyok oleh 3 preman sekaligus saat berusaha mengungkap kebenaran
Saya bongkar kecurangannya, saya diancam mau dibunuh oleh oknum, saya di keroyok 3 preman, baju saya sobek belumuran darah", jelas Adi Haryanto saat berbicara di depan buruh dan pekerja lainnya.
Baca Juga: Liburan Aman dan Nyaman Pakai Kereta? Simak 4 Tipsnya Disini
Terlihat Adi Haryanto mengeluarkan barang bukti berupa baju yang dipakainya saat terjadi pengeroyokan di lokasi proyek, baju tersebut terlihat berlumuran noda darah.
Adi Haryanto menjelaskan bahwa proyek KCIC dan proyek jalan tol Cisumdawu antara Jatinagor dan Sumedang tidak sesuai standart.
Bahan-bahan bangunan sudah banyak yang dikurangi dan dicuri oleh oknum.
Baca Juga: Desa Wisata Labuhan Lombok Andalkan Pemandangan Selat Sumbawa Tembus ADWI 2023
"Proyek terowongan kereta api cepat Jakarta-bandung tidak sesuai standart, bahan banyak nyolong, jalan tol Cisumdawu juga banyak nyolong bahan", jelas Adi Haryanto saat itu.
Menurut Adi Haryanto kasus tersebut sudah berlarut-larut dari tahun 2018, namun tidak ada penyelesaian dari pihak terkait.
Sampai sekarang pun, kasus ini tidak ada perkembangan signifikan hingga pada akhirnya Adi Haryonto memberanikan diri untuk memviralkan kasus ini.***