Tuduhan tentang penyimpanan senjata ini menambah bahan bakar ke dalam api perselisihan yang sudah ada, menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut di wilayah tersebut. Ali Hamieh menekankan pentingnya verifikasi informasi sebelum disebarkan.
"Kita harus sangat berhati-hati dengan informasi yang belum diverifikasi kebenarannya. Tuduhan seperti ini hanya akan memperburuk situasi dan menimbulkan ketidakpercayaan di antara negara-negara tetangga," ujarnya.
Hamieh juga menyebut bahwa Lebanon tetap berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
Seiring dengan bantahan dari Hamieh, berbagai pihak di Lebanon menyerukan penyelidikan independen untuk mengklarifikasi situasi sebenarnya di Bandara Beirut.
Mereka berharap investigasi yang transparan dapat menghilangkan keraguan dan memastikan bahwa tidak ada pelanggaran keamanan yang terjadi.
Hal ini juga diharapkan dapat meredam spekulasi yang beredar di media internasional.
Ketegangan di perbatasan Lebanon-Israel memang telah berlangsung selama bertahun-tahun, dan laporan seperti ini hanya menambah ketidakpastian.
Warga Lebanon kini berharap agar pemerintah dapat menangani situasi ini dengan bijak dan mencegah terjadinya eskalasi lebih lanjut.
Baca Juga: Pasukan Israel Semakin Brutal! Serang Warga Palestina yang Sedang Menunggu Bantuan Kemanusian
Perhatian dunia kini tertuju pada Lebanon, menunggu perkembangan selanjutnya dari tuduhan yang kontroversial ini.**?*