Bisnisbandung.com - Dalam rapat kabinet terbatas yang diadakan bersama Presiden Joko Widodo, Prabowo Subianto diajak untuk "magang" menjadi presiden.
Langkah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam terhadap dinamika internal kabinet serta pola koordinasi yang dilakukan oleh para pembantu presiden dalam menghadapi berbagai persoalan yang muncul.
Prabowo Subianto, yang selama masa kampanye 75 hari mengklaim dirinya sebagai penerus program-program Jokowi, kini dihadapkan pada kesempatan untuk lebih mendalami berbagai program tersebut.
Baca Juga: Tim Pembela Prabowo-Gibran Yakinkan Gugatan Ganjar-Anies di MK Tak Akan Berbuah Hasil
Prabowo berjanji meneruskan pembangunan ibu kota nusantara (IKN) dan penghiliran tambang, dua kebijakan pemerintah jokowi.
Dengan adanya kesempatan "magang" ini, diharapkan Prabowo dapat memahami secara langsung berbagai strategi dan kebijakan yang telah diterapkan oleh pemerintah sebelumnya.
Selain itu, dengan menggandeng Gibran Rakabuming Raka, putra dari Presiden Joko Widodo, Prabowo menekankan konsep "berkelanjutan" dalam kampanyenya.
Baca Juga: Isu Jokowi Titip Nama Menteri, Waketum Gerindra: Prabowo Cuma Minta Saran
Ini menunjukkan bahwa ada upaya untuk menjalin kolaborasi antara pihak yang sebelumnya berada di pihak berlawanan politik.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua kubu dan membawa dampak positif bagi pemerintahan yang akan datang.
Dalam konteks ini, "magang" Prabowo sebagai presiden memiliki makna yang lebih luas.
Selain untuk mendalami program-program yang telah ada, langkah ini juga menjadi simbol dari semangat untuk berkolaborasi dan bersatu demi kepentingan bangsa.
Dengan memperluas wawasan dan memahami dinamika internal pemerintahan, diharapkan Prabowo dapat berkontribusi secara lebih efektif dalam menghadapi tantangan masa depan.
Namun, tentu saja langkah ini juga menuai berbagai tanggapan dan spekulasi dari berbagai pihak.
Artikel Terkait
PDIP Soal Peluang Gabung Pemerintahan Prabowo: Sangat Mungkin Terjadi
Beredar Kabar Jokowi Sudah Tentukan Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Stafsus: Itu Tidak Benar
Prabowo Subianto Tegas, Tidak Ada Toleransi untuk Korupsi di Pemerintahannya
Prabowo Usulkan Transformasi TKN menjadi Gerakan Solidaritas Indonesia
Yusril Pimpin Tim Prabowo-Gibran, Langkah Besar Hadapi Sengketa Pilpres di MK
PDI Perjuangan Tanggapi Kemungkinan Pertemuan Megawati dengan Prabowo