Saat ini, HIPMI memiliki 2 posisi yaitu suplai maupun demand. Di sisi suplai Fardi memberikan dorongan terhadap pengusaha-pengusaha muda di Jabar untuk segera IPO.
Sedangkan di sisi demand, minat para pengusaha muda yaitu untuk berinvestasi pada produk-produk yang sudah go public pun cukup banyak.
"Antusias teman-teman untuk membeli perusahaan-perusahaan yang sudah IPO pun cukup besar," katanya.
Baca Juga: Hadapi Tantangan Pemulihan Ekonomi, Anggasa Wijaya Siap Berkontribusi Melalui HIPMI Kota Bandung
Agar para pengusaha muda lebih memahami pasar modal, BEI Jabar pun berupaya mengadakan sekolah pasar modal bagi anggota HIPMI.
"Kita berharap nanti anggota HIPMI di Jabar maupun BPC HIPMI di kabupaten kota lebih memahami pasar modal dan akan menjadi investor sukses pasar modal, sehingga perusahaan mereka bisa memperoleh pendanaan di pasar modal," ujar Reza Sadat.
Saat ini, jumlah investor saham di Jabar mengalami pertumbuhan pesat. Pada 2021, terjadi pertumbuhan sebesar 153 persen, sedangkan investor saham nasional tumbuh 103 persen.
Di Jawa Barat, dari angka 267 ribu investor naik menjadi 765 ribu investor saham selama 2021. Sedangkan pada 2022, hingga Juni sudah menembus 800 ribu investor.
"Angkanya melonjak signifikan. Tahun ini juga sudah menembus 800 ribu," tutur Reza.
Reza pun bersyukur karena terjadi peralihan kelompok usia investor terbanyak di Jabar dari sebelum pandemi covid-19, sebelumnya terbanyak pada kelompok usia di atas 40 tahun, sekarang di kelompok usia 18-25 tahun.
Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi, IA ITB Jawa Barat Gandeng HIPMI Jawa Barat
"Ini sangat menggembirakan karena kita tentu mapping ke depan pasar modal kita lebih cerah karena anak-anak mudanya sudah lebih paham," pungkasnya.
Sementara itu, Senior Area Manager Mirae Asset Sekuritas, Ilham Muslim mengatakan, potensi pengembangan pasar modal di Jabar cukup baik, apalagi market saat ini mendukung dengan melandainya pandemi covid-19.
Dirinya pun menargetkan, terjadi peningkatan jumlah investor saham di atas 50 persen, yang didukung dengan berbagai upaya literasi untuk mendukung pasar modal.***
Artikel Terkait
Pandemi Covid-19 dan Tingginya Inflasi di Amerika Dorong Pemerintah Gencarkan Penggunaan LCS
Apindo Dorong Kerjasama Penggunaan LCS Diperluas ke Negara Lain
Rusia Mengembangkan Penggunaan Sandbox Untuk Transaksi Cryptocurrency Internasional
PT Astra International TBK (ASII) Tambah Kepemilikan di emiten Rumah Sakit, PT Mediakalokal Hermina Tbk (HEAL)