Baca Juga: Ancaman PHK di Sektor Wisata Makin Nyata, Awalil Rizky: Pemerintah Harus Beri Solusi Cepat!
Ia menggabungkan sistem British boarding school dengan prinsip-prinsip moral leadership dan alam.
Visi Corlette: membentuk karakter pemimpin melalui pendidikan di alam bebas, integritas, dan pelayanan — bukan hanya akademik.
4. King Henry VI – Eton dan Strategi Kuno Menanamkan Kekuasaan
Raja Henry VI, Lokasi Windsor, Inggris. Mendirikan Eton College pada 1440 dengan dalih mendidik “70 anak miskin berbakat”.
Salah satu sekolah tertua dan paling berpengaruh di dunia. Tapi seiring waktu, sekolah ini justru menjadi tempat eksklusif untuk anak-anak bangsawan dan pejabat istana.
Baca Juga: IKN Telan Triliunan Rupiah, Pengamat ekonomi: Moratorium Jadi Solusi atau Bom Waktu APBN?
Apakah perubahan ini kebetulan?
Meskipun niat awalnya mulia, Eton berkembang menjadi institusi pendidikan paling elit di Inggris, menghasilkan lebih dari 20 Perdana Menteri Inggris, ratusan anggota parlemen, diplomat, dan eksekutif top.
Sekolah ini bahkan memiliki “arsip tak terbuka” yang hanya bisa diakses oleh keluarga kerajaan.
Yang menarik, dalam beberapa manuskrip lama yang bocor, disebutkan bahwa Raja Henry VI merancang kurikulum untuk membentuk pemimpin yang tunduk pada mahkota dan gereja, bukan rakyat.
Saat ini dijuluki "sekolah kekuasaan Inggris."
5. Phillips Exeter Academy (AS)
Didirikan oleh: Dr. John Phillips
Tahun berdiri: 1781