Kesalahan yang dilakukan Saat Wawancara Kerja

Menyampaikan Fakta Tak Jelas

Salah satu kesalahan wawancara kerja yaitu menyampaikan fakta tidak jelas. Ini adalah hal tidak boleh sama sekali lakukan saat harus datang untuk wawancara kerja.

Biasanya, walaupun sudah mengirimkan lamaran kerja, saat wawancara tidak jarang akan diinstruksikan untuk mengisi resume lagi.

Oleh sebab itu, melengkapi data resume harus benar-benar  perhatikan.

Data-data penting masih sering dilupakan adalah tanggal kerja terakhir di perusahaan sebelumnya, tanggal kelulusan, nomor KTP, dan masih banyak lagi.

Isi dengan baik berdasarkan fakta sebenarnya agar tidak mengurangi penilaian Anda.

Menangis ,Memohon Secara Berlebihan

Mungkin sudah cukup lelah mencari kerja kesana-kemari tidak diterima banyak. Sehingga, sampai memohon secara berlebihan hingga menangis saat interview.

Berharap untuk diterima bekerja di perusahaan tersebut. Percayalah, hal seperti itu bukan membuat pewawancara iba, malah menjadi nilai buruk buat Anda sendiri.

Ada baiknya menunjukkan rasa tertarik, namun jangan juga membuat seolah-olah tidak bisa hidup jika tak diterima di perusahaan tersebut.

Baca Juga: Terungkap Ada Rp 800 juta di Rekening Pelaku Penembakan MUI, Polda Metro Jaya Berusaha Mengungkapnya 

Tidak pernah Mempersiapkan Pertanyaan Untuk Pewawancara

Biasanya, di akhir sesi wawancara atau interview Anda diberikan kesempatan untuk bertanya.

salah satu kata-kata yang harus dihindari saat interview adalah “tidak”. Sebab, mengucapkan kata  ‘tidak’ tersebut tidak baik. Bertanya akan memperlihatkan kesan jika tertarik dengan posisi pekerjaan yang dimaksud.

Selain itu, mengajukan pertanyaan dapat menunjukkan jika Anda punya inisiatif yang tinggi. Sehingga, ajukan saja pertanyaan seputar pekerjaan yang diinginkan.