Gaji Rp220 Dikasih Rp170! Dedi Mulyadi Ancam Sanksi Berat Pemborong Pemotong Upah!

photo author
- Kamis, 16 Oktober 2025 | 12:00 WIB
Dedi Mulyadi Bongkar Modus Haram Potong Upah Pekerja! (dok instagram Dedi Mulyadi)
Dedi Mulyadi Bongkar Modus Haram Potong Upah Pekerja! (dok instagram Dedi Mulyadi)


Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi murka besar saat sidak proyek pembangunan di wilayahnya.

Dalam kunjungannya itu Dedi Mulyadi mendapati fakta mencengangkan: upah mandor dan pekerja kasar dipotong oleh pemborong proyek.

“Gaji Rp220 ribu tapi Rp50 ribu-nya enggak dikasih ke mandor. Berarti ngambil untungnya dari upah tenaga kerja! Dari cor, dari u-ditch, dari lebar, dari panjang—semua diambil!” kata Dedi Mulyadi dalam youtubenya.

Baca Juga: Kecewa Praperadilan Ditolak, Ibu Nadiem Makarim Ungkap Jasa Anaknya untuk Bangsa

Menurut Dedi Mulyadi praktik semacam ini bukan hanya melanggar hukum tapi juga merampas hak dasar pekerja yang sudah bekerja keras di lapangan.

Ia menegaskan pemerintah daerah tidak akan tinggal diam melihat ketidakadilan tersebut.

“Upah itu hak. Enggak boleh ada potongan sepihak. Kalau sudah disepakati Rp220 ribu per hari ya harus dibayar penuh! Jangan main akal-akalan,” tegasnya.

Dedi Mulyadi langsung memerintahkan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat untuk turun tangan dan melakukan investigasi menyeluruh.

Ia menuntut agar pemborong atau pihak proyek yang melakukan pemotongan upah diberi sanksi tegas agar menjadi efek jera.

Baca Juga: Menteri PU Pastikan Kegiatan Gotong Royong di Pesantren Bukan Eksploitasi Anak dan Tak Langgar Aturan

“Kalau terbukti saya minta diberi sanksi. Ini bukan perkara kecil ini soal perut orang yang kerja siang malam di lapangan,” ujarnya.

Selain itu Dedi Mulyadi juga menyerukan agar para pekerja tidak takut melapor jika mengalami pemotongan atau perlakuan tidak adil lainnya.

Pemerintah kata dia siap memberikan pendampingan dan perlindungan penuh.

“Jangan takut. Pemerintah hadir buat melindungi kalian. Jangan biarkan hak kalian diambil,” pesan Dedi Mulyadi kepada para pekerja.

Baca Juga: Cak Imin Buka Suara Soal Polemik Penggunaan APBN untuk Perbaikan Ponpes Al Khoziny

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB
X