Bisnisbandung.com - Polda Jawa Barat akhirnya angkat bicara soal insiden kericuhan yang terjadi dalam rangkaian pesta rakyat di Garut.
Sebelumnya pesta rakyat di Garut digelar bersamaan dengan acara pernikahan Wakil Bupati Garut dan anaknya Dedi Mulyadi.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Hendra Rochmawan menyatakan bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah pihak terkait dalam kejadian tersebut.
Baca Juga: Dugaan Konflik Kepentingan Mencuat, Baru Diresmikan Koperasi Merah Putih Tuban Tutup
“Kami membenarkan langkah Polres Garut yang telah meminta klarifikasi dari 11 orang terkait kejadian tersebut,” kata Hendra dalam instagram humaspoldajabar.
Hendra menyebut pemeriksaan ini dilakukan untuk mengungkap fakta.
Serta membangun konstruksi hukum terkait peristiwa antrian yang berujung ricuh dalam acara tersebut.
Saat ini pihak kepolisian masih melanjutkan penyelidikan dengan memanggil tambahan saksi dari berbagai unsur.
Baca Juga: Tom MC Ifle Soroti Skandal Gold’s Gym, Ribuan Member Dirugikan dan Karyawan Tak Digaji
“Telah dijadwalkan pemanggilan lanjutan terhadap beberapa pihak termasuk empat anggota internal kepolisian, dua dari pemerintah daerah Kabupaten Garut serta dua dari event organizer (EO) penyelenggara acara,” ujarnya.
Tak hanya itu polisi juga akan menggali keterangan tambahan dari warga sekitar lokasi untuk melengkapi kronologi kejadian.
“Kami masih menelusuri siapa saja masyarakat di sekitar lokasi yang bisa memberikan keterangan untuk memperkuat proses penyidikan,” tambah Hendra.
Menurut Hendra proses pemeriksaan saat ini ditangani oleh Direktorat RSCUM Polda Jabar.
Penyelidikan akan terus berlanjut untuk memastikan siapa saja yang bertanggung jawab atas kelalaian atau kesalahan prosedur yang menyebabkan kericuhan dalam acara publik tersebut.
Baca Juga: Pertumbuhan 2025 Diprediksi Lesu, Ritel Hadapi Tahun Penuh Tantangan
Artikel Terkait
Bersatu dan Berdaulat, Ini Makna Tema HUT ke-80 Republik Indonesia Versi Prabowo Subianto
Pilkada Dipilih Presiden? Cak Imin dan PKB Siapkan Sistem Politik Baru
Ma’ruf Amin Ingatkan Prabowo, Tetap Setia pada Patriotisme Jangan Ganti Haluan!
Black Hole Jokowi, Sudirman Said: KPK Dilumpuhkan, Nepotisme Merajalela!
Pemilihan Ketua Umum Mirip Sepak Bola Gajah! Adi Prayitno Bongkar Konflik Panas PDIP dan PSI
Bukan 19-0, Qodari: Ini Fakta Kemenangan Prabowo dalam Perang Tarif dengan Trump!