Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali menyoroti fenomena sertifikasi lahan yang dianggapnya berlebihan.
Kali ini Dedi Mulyadi dengan nada satir mempertanyakan apakah suatu hari nanti awan juga bisa disertifikatkan.
Dedi Mulyadi menyebut bahwa fenomena sertifikasi lahan di wilayah yang seharusnya menjadi milik publik.
Baca Juga: Tips Cara Menjaga Kesehatan Saat Berpuasa Agar Tubuh Tidak Lemas
Seperti bantaran sungai telah menghambat berbagai proyek infrastruktur termasuk normalisasi sungai untuk mencegah banjir.
Dikutip dari instagramnya Dedi Mulyadi mengatakan "Sekarang gunung sudah bersertifikat, bantaran sungai sudah bersertifikat, laut juga sudah bersertifikat."
"Kira-kira kalau awan bersertifikat enggak?" ujar Dedi Mulyadi.
Sebelumnya Dedi Mulyadi juga sempat menyoroti sertifikasi tanah di sepanjang aliran Sungai Bekasi yang membuat proyek pelebaran sungai terhambat.
Menurutnya hal ini harus segera diselesaikan agar normalisasi bisa berjalan tanpa kendala.
Baca Juga: Bersih-Bersih BUMN, Langkah Awal Prabowo untuk Danantara? Pandangan Donny Manurung
Pernyataan satir Dedi Mulyadi ini pun menuai perhatian publik.
Banyak yang mendukung upayanya dalam membongkar permasalahan tata ruang.
Namun tak sedikit pula yang mempertanyakan bagaimana pemerintah daerah bisa membiarkan hal ini terjadi sejak awal, berikut pernyataan warga net:
@a39anhidayat, Beja na langit, bulan, matahari.. Planet "'dek d sertifikat pak.. Mohon utk di jegal pak, duuuh aya" Wae manungsa teh.
Baca Juga: Mafia BUMN Bisa Saja Hanya Tumbal, Bivitri Susanti: Jangan-Jangan Aktor Utamanya Aman
Artikel Terkait
Gubernur Dedi Mulyadi Ngamuk Lihat Jembatan Mampet di Sukabumi
Tiga Tahun Tak Digubris, Dadang Supriatna Minta Gubernur Dedi Mulyadi Segera Cari Solusi Banjir Tegalluar
Rocky Gerung Pertanyakan Pertemuan Prabowo dengan Konglomerat, Untuk Kepentingan Siapa?
Tega! Minyakita Dijual Lebih Mahal tapi Isinya Malah Berkurang, Mentan Amran: Segera Proses!
Putus Jeratan Rentenir! Budi Arie: Pemerintah Dorong Koperasi Merah Putih di Desa
Persekusi Ibadah di Bandung, Rudi S Kamri: Merusak Kesakralan Puasa!