Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat bicara terkait video viral patung penyu rusak.
Video tersebut memperlihatkan kondisi patung penyu di Alun-alun Gado Bangkong Sukabumi dalam keadaan rusak.
Patung penyu yang disebut-sebut bernilai Rp15 miliar itu tampak mengalami kerusakan pada bagian tempurung yang robek dan penyok.
Baca Juga: Tiga Titik Api Politik Indonesia, Eep Saefulloh Sebut Prabowo, Jokowi dan Megawati
Menanggapi hal ini Dedi Mulyadi langsung mengambil tindakan tegas.
Dedi Mulyadi meminta Inspektorat Provinsi Jawa Barat untuk melakukan audit terhadap proyek patung penyu tersebut.
Dikutip dari youtube kompas, Dedi Mulyadi menjelaskan "Saya sudah meminta inspektorat untuk mengaudit proyek ini."
"Hasil audit nanti akan menjadi dasar untuk langkah selanjutnya," ujar Dedi Mulyadi.
Sebelumnya video yang memperlihatkan warga memeriksa lapisan luar patung sempat viral di media sosial.
Baca Juga: Danantara Dituding Jadi Instrumen Kekuasaan? Rocky Gerung: Ini ‘Dilema Titanic’
Dalam video tersebut terlihat material patung diduga terbuat dari kardus dan rangka kayu.
Unggahan itu pun memicu protes warga yang mempertanyakan transparansi anggaran serta kualitas proyek tersebut.
Dedi Mulyadi menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam jika ditemukan adanya penyimpangan dalam proyek ini.
Dedi Mulyadi menekankan "Saya tidak mau ada proyek yang asal-asalan apalagi menggunakan uang rakyat."
Baca Juga: ‘Tiga Cara Mematikan Demokrasi’ Anies Baswedan Sentil Jokowi dan Prabowo? Pandangan Adi Prayitno
Artikel Terkait
Bendungan Dibangun Triliunan, Kok Masih Banjir? Rudi S Kamri: Jokowi Harus Bertanggung Jawab!
PHK Massal, Korupsi Merajalela, Adi Prayitno: Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja
PEMERINTAH NDASMU! Pandji Pragiwaksono Kritik Kabinet Gemuk Prabowo
Puan Makin Dekat dengan Prabowo, Adi Prayitno: PDIP Siap Merapat?
Langgar Aturan dan Sebabkan Banjir, Tempat Rekreasi di Puncak Disikat Zulkifli Hasan!
Dibongkar! Ini Penjelasan Pengelola Hibisc Fantasy Soal Dugaan Alih Fungsi Lahan